《02》 White Horse

5.3K 804 264
                                    

"I'm not a princess, this ain't a fairytale.
I was a dreamer before you went and let me down
Now it's too late for you and your white horse to come around"-T. Swift, White Horse

𝕽𝖊𝖕𝖚𝖙𝖆𝖙𝖎𝖔𝖓

Suara berisik ringtone ponsel menggema di sebuah ruangan yang masih gelap meskipun waktu sudah menunjukkan pukul 9 pagi.

Sang pemilik ponsel yang masih asyik dengan bantal dan tumpukan selimutnya hanya membenamkan wajahnya lebih dalam di gulungan selimutnya.

Saat ringtone ponsel itu akhirnya berhenti, si pemilik ponsel langsung tersenyum puas dalam tidurnya.

Akhirnya, setelah entah berapa kali si penelepon berusaha mengganggu definisi pagi yang sempurna bagi seorang Lai Guanlin.

Ting tong! Ting tong! Ting tong!

Suara bell yang menggema berulang-ulang itu sukses membuat Guanlin kesal. Ia segera melemparkan bantalnya ke arah sembarangan. "Agh! Fuck!" Umpatnya. "Siapa sih, pagi-pagi begini?"

Ia memaksakan matanya terbuka dan berusaha untun berpisah dengan kasur kesayangannya, lalu berjalan ke arah kamar mandi untuk mencuci wajahnya.

Yang benar saja, Ia bahkan baru tidur pukul 5 tadi pagi karena padatnya jadwal filming nya.

Sejak Siwon mulai memaksanya untuk muncul di variety show beberapa hari yang lalu, jadwal tidur  Guanlin bahkan lebih berantakan lagi.

Apalagi jika Ia harus datang ke sebuah variety show bersama seorang idol. Benar-benar mengganggu. Idol-idol itu sangat sibuk di siang hari dengan promosi acara musik mereka, jadi mereka harus rekaman pada jam-jam yang gila seperti pukul 1 pagi atau pukul 3 pagi.

Menyebalkan.

Sebenarnya Guanlin tidak mengerti juga kenapa Ia masih disuruh muncul di variety show variety show itu. Guanlin sendiri sudah melihat komentar-komentar netizen mengenai penampilannya di variety show itu.

Dan apa yang Guanlin dapat?

Oh, bukan apa-apa. Ia hanya menemukan kata yang lebih bagus dari sebuah umpatan namun tidak akan menambah dosanya:

"Maha benar netizen dengan segala kepintarannya"

Bagaimana tidak? Mereka benar-benar menjadikan seluruh skandal ini sebagai ajang untuk menghujat Guanlin habis-habisan. Tak peduli seberapa palsu Guanlin bertindak, tak peduli apapun yang Guanlin lakukan, mereka tetap saja menghujatnya.

Dan sialnya, setiap komentar sampah mereka mendapatkan begitu banyak upvote.

"Lol. Lai Guanlin sudah benar-benar murah sekarang. Ia mau muncul di variety show manapun"

Kau harus tahu berapa uang yang aku dapat dari satu variety show itu. Apa kau yakin aku benar-benar murah, hm?

"Pasti sekarang kau mau mencari uang kan? Baru merasa butuh penggemar ya?"

Sayangnya, sweetheart, keluargaku kaya. Aku tidak perlu repot-repot mencari uang.

"Lihatlah betapa palsunya dia. Sekarang dia pura-pura menyukai Park Jihoon untuk mendapatkan simpati fansnya. Aigoo, Jihoon yang malang"

Reputation // pjh+lglTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang