***
Waktu demi waktu kita lewati, terus bersama menjalani hidup ini terasa menyenangkan saat bersamamu. Kamu selalu menjadi penenang hatiku saat hariku begitu kelam. Kamu siap mendengarkan keluh kesahku dan membuatku tersenyum kembali. Setiap kamu seperti itu, aku jadi rindu. Gimana nih..
Perlahan-lahan aku mulai mengerti banyak hal tentangmu. Seperti kamu pecinta kucing. waktu tidurmu tepat jam 10, katanya kalau tidur jam 10 kamu bisa cepat tinggi bukan?
Kamu orang yang asik untuk diajak bicara, rasanya kamu tak pernah habis dalam bercerita. Aku selalu ingat dengan aroma yang manis milikmu. Kamu pandai menebak perasaanku dan sangat perhatian, walaupun pedulimu jarang terucap namun kamu menunjukkannya dengan perlakuan. Kamu tak pandai merangkai kata tapi kamu selalu berjuang dengan cara lain. Kamu gemar memberi kejutan tak pernah sekalipun aku tidak tersenyum saat bertemu denganmu. Kamu pandai dalam hal menjaga perasaan. Kamu menamaiku 'kanjeng putri' pfft, apasih? HahahaKamu tahu? Karenamu aku jadi mudah rindu, aku jadi sering merepotkanmu untuk menjemput dan mengantarkanku kembali hanya karena aku ingin rinduku terbayar. Aku senang sekali bermanja padamu. Maaf ya, jika selama ini aku merepotkanmu.
***
KAMU SEDANG MEMBACA
Kepada sang pencipta rindu
RomanceKepada siapa aku harus berbagi rindu ini, jika kamu saja enggan menjadi penadah rinduku lagi? Aku terlena pada cinta kasih yang kamu berikan tanpa tahu bahwa aku telah jatuh pada jurang yang salah. Kini harus ku berikan pada siapa rindu ini setelah...