"Gue ikut, Ming"
Mingyu yang udah menenteng tasnya itu berbalik. Dahinya mengerut sambil natap si pemilik suara sekaligus pemilik hatinya juga, Jeon Wonwoo.
"Elo diem aja. enggak apa-apa sih gue pergi sendiri"
"Gue juga enggak apa-apa kalo ikut"
Hm ...
Mingyu pun mendekat. Ditatapnya lekat manik rubah itu, "Jennie enggak parah sih paling sakitnya"
"Bukan karena itu sih ... ya oke gue khawatir adek elo sakit tapi bukan itu alasan utamanya"
"Ya terus apa, Won?"
"Gue sendiri mau ngapain?" Wonwoo buang muka terus mengecilkan volume suaranya " .... kalo enggak ada elo"
Mingyu senyum ena( ͡° ͜ʖ ͡°)
"Bilang aja elo kangen"
"Bukan!"
"Terus apa namanya?"
"Gabut" Wonwoo pasang muka( ͡° ʖ̯ ͡°) malah buat Mingyu mikir yang iya-iya. Konsentrasi dia sudah buyar saudara sekalian. Fokusnya cuma memandangi wajah merajuk Wonwoo.
"Gimana? Gue boleh ikut enggak?"
"H-huh? Apa? Iya enak manis"
Wonwoo bersedekap. dia ngomong apa, Mingyu jawab apa. gak lyke pokoknya.
"Elo dengerin gue ngomong enggak sih?"
"Denger kok"
"Kok jawabnya gitu?"
"Otak gue ketinggalan, jadi jawabnya gitu. enggak apa-apa, yang penting gue ganteng.
Mingyu nyengir, Wonwoo makin kesal.
Setelah berdebat yang tidak menghasilkan apa pun. pada akhirnya, Wonwoo ikut Mingyu buat balik ke Seoul terlebih dulu--setelah izin sama Jaehyun--dengan taxi.
Mengingat mereka ke tempat camping pake bis, ya mau enggak mau keluar uang dulu. Mingyu sendiri juga bingung sih kenapa dia harus langsung ke rumah sakit, padahal Mamanya cuma ngabarin Jennie sakit bukan minta anaknya itu datang menjenguk.
Tapi namanya sayang sama si adek
jadilah dia buru-buru packing dan balik duluan.
sudah 1 jam 15 menit berlalu dan sudah ada tanda-tanda mau sampai tujuan. Mingyu menoleh ke sampingnya dimana Wonwoo tengah terpejam. Kepalanya bersandar nyaman pada pundak kokoh Mingyu.
ingin rasanya Mingyu mengecup kening atau pucuk kepala sang kekasih. tapi, mata supir taxinya terus melirik lewat kaca mobil.
Saya ingat saat masih muda dulu - lee hyukjae, supir taxi yang masih setia curi pandang
"Won, bangun"
Wonwoo melenguh. Perlahan dia buka mata tapi kepalanya masih aja betah sandaran pada Mingyu.
"Udah nyampe ya?"
"Bentar lagi, sayang" Mingyu suka kelepasan jadi ngalus gitu kalo liat Wonwoo yang polos-polos-eungh.g
Taxi itu akhirnya berhenti di rumah sakit. Pas mau bayar, Mingyu dapet diskon alhamdulillah. alasannya karena Mingyu berhasil menahan nafsu birahi ditambah pacarnya Mingyu manis.
sungguh jablay sekali supir taxi ini(((:
Setiba di rumah sakit, ya Mingyu sama Wonwoo langsung cari kamar tempat Jennie rawat inap.
KAMU SEDANG MEMBACA
Instalove | meanie✔
Fanfiction#48 in fanfiction [05062018] berawal dari tekan "love" di instagram tanpa sengaja