Pada akhirnya Wonwoo akan duduk sendiri di halaman belakang kampus. Duduk pada bangku di bawah pohon sambil memperhatikan beberapa orang yang lewat.
Wonwoo enggak mau menipu diri sendiri. Dia emang berharap Mingyu lewat. Menghampirinya dan meminta maaf.
Memastikan bahwa hubungan mereka baik-baik saja.
Tepat di saat Wonwoo sudah menyerah karena penantiannya selama satu jam itu enggak ada hasil. Tangan kekar melingkar di pundaknya dari belakang. Aroma mint kesukaan Wonwoo menyapa indra penciumannya.
"Kangen ...." Suara bas itu berbisik
Wonwoo udah mau nangis rasanya. Enggak tau kenapa dia merasa enggak tenang aja. Padahal pertengkarannya dengan Mingyu enggak begitu besar malam itu. Wonwoo melepas rengkuhan itu. Dia berdiri dan berbalik. Senyuman bodoh Mingyu buat dia semakin rindu
"Kenapa elo enggak lewat gerbang sebelah sana?"
"Sengaja langsung ke fakultas elo. Gue kangen ..." Kata Mingyu dan mendekat pada Wonwoo
"Elo kemana sih, Ming?"
Mingyu menggenggam tangan Wonwoo lembut, "maaf waktu itu gue bentak. Gue kebawa emosi"
Wonwoo percaya.
dan dia bodoh karena itu.
"Maafin gue juga udah ikut campur sama privasi elo" lelaki manis itu tersenyum
"Jangan marah lagi. Gue sayang sama elo, Won. Seungkwan beneran cuma temen gue dan kita biasa bercandaan begitu"
Wonwoo tertawa, "iya. Muka elo biasa aja napa. Gue percaya kok"
"Nah kan enak. Sekarang gue peluk ya" sebelum di tolak, Mingyu menarik tubuh ramping itu untuk di dekapnya. Dengan wajah yang tidak terlihat oleh Wonwoo, senyuman Mingyu pudar seketika. Air mukanya terlihat murung. Ada rasa bersalah di sana.
"Gue enggak tau bakal bilang ini ..." Ada jeda pada ucapan Wonwoo. Dia menjauh sedikit agar bisa mendongak dan menatap wajah Mingyu, "gue kangen elo, Ming"
Mingyu tersenyum, "gue juga ..."
Kosong.
Ucapan itu terasa kosong. Wonwoo sadar tapi ia berusaha untuk tidak terlalu memikirkannya.
"Kantin yuk, Won" dia mengalihkan lalu dengan lekas melepas pelukannya.
"Kantin gue? Ada Jaehyun di sana"
"Ya terus?"
"Ya gue ngapain gabung di sana bego"
Mingyu ketawa lalu mengusak surai kekasihnya itu, "temen gue, temen elo juga, sayang"
♣
Mingyu dan Wonwoo akhirnya sampai di kantin. Udah enggak seramai pagi tadi karena ini udah lewat makan siang juga. Di meja ujung yang tempat duduknya pake sofa, terlihat Jaehyun dan kawan-kawannya di sana. Sekarang udah di tambah Seokmin juga.
"Ngapa pada ngungsi di sini?" Tanya Mingyu menyapa teman-temannya itu. Di tarik kursi yang di depan sofa buat Wonwoo.
"Makanan kantin kita menunya enggak asik. Kehabisan daging jadi males" jawab Jaehyun
"Enggak sekalian elo buatin lahan ternak sapi biar enggak kehabisan"
"Eh, boleh juga Seok. Ntar gue bilang bokap"
Mendengar jawaban Jaehyun, orang-orang di sebelahnya cuma bisa mengumpat.
"Loh, bang Seungcheol. Gimana kabar setelah jomblo" goda Mingyu
KAMU SEDANG MEMBACA
Instalove | meanie✔
Fanfiction#48 in fanfiction [05062018] berawal dari tekan "love" di instagram tanpa sengaja