Kanker Darah

3.8K 129 3
                                    

Karena setiap anak berhak untuk hidup dan punya masa depan-Bagas-

"Pa,pa,pa..."ucap Bagas terbata-bata,air matanya mengalir.

Tubuh Bagas bukan kali ini saja mengalami penurunan daya tahan tubuh.Ia demam, menggigil,kepalanya pusing, kemudian hidungnya mengeluarkan darah segar yang cukup banyak.Mimisan!

Selama ini Bagas sering mengeluh kepalanya pusing,sehingga ia minta minum obat warung,padahal biasanya ia tidak suka disuruh minum obat.

Dan karena tidak ada perubahan,maka orang tua Bagas membawanya ke bidan.Sama seperti khasiat obat warung,tidak ada perubahan pada Bagas.

Bidan memberi saran cek darah ke RSUD!

"Ma,jangan sampai ada yang ketinggalan,bawa semua keperluan Bagas, kita akan ke rumah sakit sekarang!"

Tante Bagas pun ikut membantu mama membawa barang ke mobil.

"Gas,gas,yang kuat ya?"

"Tan, jangan bilang keadaanku ini sama Manda ya?Nanti dia sedih,katakan saja aku baik-baik saja!"

"Iya"

"Suruh Manda doain aku!"

"Iya,sayang!"

"Tan,jangan nangis Bagas ga nakal kok!Bagas bakal jagain Manda kok,Bagas akan jadi Dady anaknya Manda!"Tante yang tadinya udah terisak jadi tersenyum.

Nih bocah jelas udah sakit parah,masih aja bercanda!Ia memang pejuang ulung!

"Kami berangkat ya,Mim!"Mima-nama Tante Bagas.

Saat diperiksa di RSUD,dengan cek darah ia positif kena kanker darah stadium 2!

Kedua orang tua Bagas ga percaya, bagaimana mungkin bisa kena kanker?Tapi dari situ juga timbul penyesalan!Kenapa lalai selama ini merawat Bagas?

Karena merasa kurang yakin dengan diagnosa rumah sakit Pemkot,maka beralih ke rumah sakit swasta,tapi hasilnya sama saja! Positif kanker darah!

"dok,apa dokter punya saran,kemana lagi kami harus membawa anak kami berobat?"

"Ada 3 pilihan,Pak!Ke Jakarta,disana alat-alat cek nya lengkap!Dan bapak juga harus perhitungkan biayanya,Pak!Ga mungkin cuma seminggu,itu butuh waktu dan biaya yang ga sedikit!"

"Pilihan selanjutnya ke luar negeri,Pak!Di Penang Malaysia atau di Singapura, Pak!Kalau bapak setuju,kami akan membuat surat keterangan,Pak!"

"Saya akan diskusikan ke istri saya,dok!"

Akhirnya jalan yang dipilih ke Singapura,di RS Mount Elizabeth.Yang terkenal dengan harganya yang lagipula ada keluarga  Bagas yang rumahnya tak jauh dari rumah sakit itu.

Biaya sekali cek darah di RS.Mount Elizabeth itu mahal,baru Konsul aja sudah SGD 150, dengan biaya rawat inap SGD 276.

Semua orang tua sudah tentu akan melakukan segala yang terbaik untuk anaknya.

"Pa, darimana lagi kita akan dapat duit, sementara uang hasil jual rumah sudah terpakai dan tak bersisa!"

Papa menyapukan tangan ke punggung istrinya."Kita punya Tuhan yang Besar,ada masalah berarti Tuhan juga sudah siapkan jalan keluarnya!"

Enak sekali ngomongnya udah kayak pak pendeta"Serahkanlah segala kekuatiranmu kepada Tuhan karena ia yang menjamin hidupmu."
Padahal istrinya sudah ketar-ketir ditagih sama pihak admin rumah sakit!

Penolongku hanyalah diriMu
Penghibur ku hanya Engkau Bapaku
Selalu menyertai hidupku
Kau Bapaku yang setia

Selanjutnya ada kisah yang diluar dugaan,ini mujizat!Pada pemeriksaan pertama diagnosa masih sama kanker darah stadium 2,dan pemeriksaan di hari berikutnya...

Praise the Lord

Dokter yang ngecek pun geleng kepala,That's a miracle!

Kedua orang tua itu menangis terharu.Apa yang tak mungkin bagi manusia mungkin bagi Tuhan.
Tiada yang mustahil bagi Tuhan...

Tbc

Jangan lupa vote n Comen
Mksh...

Cintaku pada TNI(Explore tanah Papua)(Complete)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang