Papua in love

5.4K 112 0
                                    

"Gimana udah jadi malam pertamanya?"Tanya Nina

"Ga, langsung tidur,udah capek soalnya,mana terbang jam 7 pagi,gila amat!"

"Hahaha"Nina ga bisa membayangkan betapa keduanya sibuk tidur karena takut ketinggalan pesawat.

"Yang penting kita dobel date!"

"Jangan lupa kita akan bersenang- senang disini!"Nina memelukku

"Heran deh liat si Nina, harusnya dia ga perlu duaan terus sama biniku, kalau gini yang ada kita ngobrol melulu,bro!"Bagas garuk kepala.

"Tenang,Nina kan ga selamanya ada bersama kakaknya.Ayo kita liat-liat pembangunan resot yang belum siap,siapa tau bapak Tentara bisa kasih saya masukan!"

Mereka ngobrol sambil berjalan menyusuri spot yang belum kelar.Sementara Nina dan Manda udah nyebur ke air sambil godain anak-anak yang lompat rendah dan nyemplung ke air pantai.

"Indah banget ya Min kayak di Maldives,padahal aku juga belum pernah kesana, mahal sih! Kesini aja mumpung gratis!"

"Ya, sekarang gratis besok bayar!"

"Ga mau rugi ya!"Manda menciptakan air ke wajah cantik Nina.

"Hai kalian berdua udah lapar belum?Ayo naik makan siang!"Teriak Bagas dari atas.

"Sst,kita pura-pura ga dengar biar Abang bete!"Saran Nina

"Nda...."

"Huh,udah kaya bayi mo minta nyusu tuh merengek!"Manda kesal

"Ayolah Kak! Sekali putaran lagi kita lomba renang,siapa yang paling jago tahan nafas dia dapat mahkota!"

Oh ya maafkan kami yang kekanakan.

Nina udah nyuri start sementara Manda ditahan lengannya oleh suaminya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Nina udah nyuri start sementara Manda ditahan lengannya oleh suaminya.

"Apa kamu ga dengar suaraku yang sangat keras memanggil kalian?"Bisik Bagas

"Tapi kami sedang lomba dan aku kalah!"

"Ayo makan dulu!Kita lanjut lombanya di kamar!"

"Dasar mesum."

"Ya,mesum juga kamu cinta tuh!"

"Kalo tidak cinta aku buang nih ke laut lepas biar dimakan hiu sekalian!"

"Makjang sadis"

"Iya belum tau kamu kan aku sadis,jadi jangan macam-macam!"Manda melipat tangannya di dada.

"Yuk ah!"

Nina dan aku berganti baju,kami pun dengan lahap menikmati makan siang dengan menu istimewa.Apalagi habis berenang makannya luar biasa.

"Kenapa ya habis makan ngantuk?"Manda menguap

"Bilang aja mau berduaan di kamar sama suami! Mengerjakan yang tertunda semalam!"Ledek Rian

Wajah Manda memerah.

"Ga apa-apa kali,Nda!Kami berdua mendukung program anak banyak milik Bagas!"

"Apa? Progam gila rancangan Bagas? Haduh!"

Nina cekikikan

"Ya sebisanya aja kali,Kak!Ga usah dipaksain!"Nina tersenyum

"Pokoknya besok jadi ya,Nda!"Ledek Rian

"Emang bikin kue,bisa langsung jadi!"

"Iya ya, kenapa kita bodoh sekali,harusnya waktu kita di Batam kita minta Tante Bagas sekali lagi buat bolu bantat untuk kita!"

"Ya elah,masa udah dewasa juga masih makan kue bantat sih,ga keren amat!"Bagas kesal

"Ya kan mengulang masa lalu!Aku harap nantinya anak-anak kita punya historis yang indah lebih indah dari kita!"

"Amin"

"Udah selesai kan, Ayoo!Kami duluan!"Bagas menarik tangan Manda.

"Bagas sudah tidak tahan lagi sepertinya!"Ucap Rian berbisik.

"Ya, kita sudah ngerjain mereka!"Nina tersenyum kecil.

"Yuk ah kita juga,siapa tau ntar baby sama-sama jadi di sini!"Sepertinya Rian juga ga mau melewatkan momen bulan madu yang indah.

"Mas, gendong aku dong?"

"Ga'ah kamu berat,makannya aja udah kayak kuli panggul!"Ledek Rian

"Awas yaa..."Nina mengejar

Tbc

Jangan lupa vote n komen

Makasih

Cintaku pada TNI(Explore tanah Papua)(Complete)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang