Entah kenapa hari ini sial banget,masa harus dijadwalkan dengan Kara ke Timika,kayak ga ada partner yang layak.Harusnya aku senang,biar aku bisa membuktikan si Kara ini adalah Bagas!
Atau jangan-jangan nama panjangnya Bagaskara?
Ini baru mulai penyelidikan,udah kayak detektif aja!"Nona,cie cie yang mau ngedate sama dr Kara!"ledek perawat yang lagi jaga.
"Misel apa kamu tau siapa pacar Kara?"
Misel menggeleng
"Ia tertutup tapi perhatian,ia sungguh sosok idola para gadis disini!"
"Termasuk kamu?"
Misel mengangguk
"Emangnya dr.Kara buat masalah ya,Nona?"
Ah,ga mungkin aku memberi tahu Misel hal yang sebenarnya terjadi.
"Ayo!"Kara sudah naik ke mobil Jeep.
"Kenapa kamu ga jujur aja sih? Sok misterius?"
Kara dengan santai melanjutkan perjalanan.
"Kamu Bagas kan?"
"Harus dijawab ya?"
"Sini KTA kamu!"
"Kenapa kamu ngebet banget pengen tau aku siapa?"
"Karena aku benci kamu!"
"Katanya selalu rindu sama Bagas? Berarti itu bohong dong?"
"Kamu Bagas kan?"
"Ditanya malah balik nanya!"
"Sudah sampai!"
Sambutan warga Timika begitu hangat,aku suka heran kenapa sering kali orang mengadu domba orang Papua, padahal mereka itu sama saja dengan tiap daerah yang ada di Indonesia,penduduk yang ramah!
"Masih melamun aja!"
"Biarin"
"Kamu disini buat bantuin aku,bukan ngelamun!"
"Rese"
"Emang"
"dr Kara,nona itu cantik sekali eee"
"Kamu suka?"
"Iya bapa dokter"Pemuda itu terlihat malu-malu.
"Sekarang ayo bantu nona dokter membawa obat-obatan dari dalam mobil!"
"Siap bapa dokter"
Ia mengajak beberapa temannya mengangkat alat-alat kesehatan dan obat-obatan.
Kara sangat ramah,bahkan tak heran banyak nona Papua naksir padanya,dan itu sangat menggangguku.
Apalagi anak pak Kades kegenitan,maunya minta diperhatikan yaa caper gitu deh,dan itu menyebalkan!
Lo,Lo,emang si Kara itu udah gak milik ya?
"Bapa dokter,tanya noh,Napa nona cantik itu cantik!"Ia juga cemburu padaku.
"Dia emang cantik dari sananya,cantik dari lahir!"
"Bapa dokter juga suka sama nona kah?"
"Tidak"
"Kenapa?Nona itu cocok sama bapa dokter?"
"Rumah kami jauh, dia dan saya beda!"
"Beda agama kah?"
"Tidak,beda prinsip!"
"Sayang sekali noh"
"Sebentar dokter ada nyamuk di pipi bapa dokter!"
Eh malah modus cium pipi Kara.Kara hanya tersenyum,"Kenapa nona tidak bilang mau cium!"
"Saya takut bapa dokter marah sama saya"
Setelah selesai tugas kami disana,kami kembali ke tempat dinas kami.
"Aku ga suka ya kamu dicium sama nona Papua itu!"
"Kamu cemburu?"
"Tidak"
"Lantas?"
"Kamu menyebalkan!"Manda menepuk bahu Kara.
"Itu budaya mereka, sama seperti kita salaman!"
"Sok tau kamu"
"Sebelum aku dinas ke suatu daerah yang asing menurutku aku akan riset, apa yang jadi kebudayaan mereka.Tidak seperti kamu ga tau dan ga mau tau, bawaannya curiga!"
"Biarin"
Mobil Jeep itu berhenti.
"Kita turun yuk!"
"Ngapain?"Manda malas melangkahkan kaki keluar.
"Sini,aku mau gendong kamu,mau buktikan kalo aku sudah besar dan sanggup menopang tubuhmu!"
Dan kami mengabadikan foto,ceklek!
Tbc
Jangan lupa vote n komen
Makasih
KAMU SEDANG MEMBACA
Cintaku pada TNI(Explore tanah Papua)(Complete)
RomanceHighest rank #1 TNI (260518) Dari kecil aku pengen punya pendamping seorang TNI,apa aku cukup tangguh untuk menjadi seimbang dengan seorang TNI? -Amanda- Aku pasti akan mendapatkan kamu,Amandaku sayang,meski jadi atau tidak aku percaya kamu itu jodo...