Lo Siento

crescendo 16

Author POV

Tepat pada hari ini Super Junior telah tiba di bandara Incheon, setelah mereka melakukan Super Show 7 World Tour in South America. Dan mereka lumayan lama berada di sana, dan cukup membuat mereka lelah karena kelelahan konser.

Semua member sudah kembali ke apartement mereka masing-masing, termasuk Eunhyuk yang baru saja sampai di apartementnya.

"Aku sudah di Korea, lalu aku harus menyatakan perasaanku sebelum terlambat. Tapi bagajmana caranya?"

Ia terlalu bingung memikirkan cara untuk menyatakan perasaannya kepada Somin, sesuai saran dari Leslice.

"Jujur ini jauh lebih Degdegan ketimbang menyatakan perasaan kepada Jiwoo.. Aigoo, aku ingin mati saja.."

Akhirnya ia memutuskan untuk menghubungi Somin, untuk mengajaknya bertemu.

"Oh.."

"Kau sedang apa?"

"Makan."

"Besok kau ada acara?"

"Molla.."

"Bisa kau datang ke alamat xxx ini?"

"Untuk apa?"

"Ada barangku yg tertinggal disana, dan aku belum sempat mengambilnya kesana. Dan barang itu sangat-sangat penting, tapi aku belum kembali ke Korea."

"Lalu kau menyuruhku untuk mengambilnya kesana begitu?"

"Plus menjaganya sampai aku kembali."

"Hmm.."

"Kau mau kan?"

"Nde.."

"Gumawo.. Annyeong."

"Hmm.."

Setelah Eunhyuk menghubungi Somin, ia segera bergegas menuju alat villa yang ia kirim pada Somin. Rencanya, ia ingin membuat kejutan sederhana disana sambil menyatakan perasaannya.

***
Eunhyuk POV

Sekarang aku sedang berada di toko bunga, aku bingung untuk membeli bunga yang mana. Oh jangan lupa, aku sudah menyamar tidak mungkin aku keluar sendiri tanpa menyamar. Bisa-bisa aku jadi santapan lezat para netizen.

"Ada yang bisa saya bantu tuan?"

"Aku ingin cari bunga yang cocok untuk menyatakan perasaan. Kira-kira bunga apa yang cocok untukku?"

"Berikan saja gadis itu bunga Mawar tuan, kami punya banyak paketnya. Ada yang paket kecil, sedang, dan yang paling besar. Anda bisa memilihnya sendiri tuan."

"Baiklah aku ambil yang paling besar."

"Baik, silahkan di tunggu tuan."

Setelah aku membeli bunga, aku segera membeli cincin dan juga kue.
Akhirnya aku selesai membeli semua keperluan untuk Somin. Aku mengecek jam, dan ternyata waktuku tidak banyak lagi.

"Sederhana tapi inilah yang membuatmu akan merasa terkesan nantinya."

***
Somin POV

Akhirnya aku sampai juga di villa yang di kirimkan alatmatnya oleh Eunhyuk kemarin, aku masih memandang villa yang aku datangi ini dengan bingung. Apakah benar ini villa miliknya, aku rasa ini terasa mewah. Tapi untuk apa ia membeli villa semahal dan sebesar ini, lagi pula ia tinggal di Apartement juga.