'-' 57 Should?

2.6K 392 10
                                    

Hyuri POV

Ada rapat osis,tapi gue gak berniat ikut. Gue mau bikin surat pengunduran diri,namanya juga cewek ada masalah sama mantan ya apa-apa harus jauh-jauh dari mantan kan?

Mendadak koridor sekolah jadi area panas,sepanjang jalan kuping gue pengen gue lepas aja dengerin cewek alay pada gibahin gue.

Cih,mulut sampah.

'Pangeran kuda putihnya udah ilang gais wkwk'

'Kasian banget pawangnya ilang'

'Bagus sih putus emang gak pantes dia mah'

Gue yang kebetulan bawa aqua,belum sempet gue minum langsung aja tuh gue semburin ke muka mereka. Mampus pada gelagapan.

Bahh persetan dengan aqua.

"Diem lo bajingan,"

Nah kan keluar bajingan gue.

"APA-APAAN FUCK,"

"Lo mau gue fuck? But sorry i'm not gay,"

"Bisa kesindir juga ternyata,peka banget sih haha,"

Gue liat nametag nya,terpampang jelas bersama gunung gedenya. Montok asu.

Hyuna.

"Jadi yang di gosipin tetenya demen jadi langganan remes'an cowok ini lo? Hyuna? Masih kelas 2 kan?,"

Gue rangkul hyuna tapi tangan gue pelan tapi pasti beralih ke rambutnya dan--

Yes! Gue jambak aja lah,enak rambutnya keset keset gimana gitu,enak juga tangan gue jadi gak gatel lagi.

"AUCH SAKIT BRENGSEK MAU LO APAAN SIH,"

"Gue brengsek? terus mulut lo apa? oh iya gue lupa lo kan penyebar iri dengki,saudaranya cicak ya lo?,"

"LEPASIN!,"

"Ih banyak gerak deh kayak lagi di entotin aja,"

Gue lepasin jambakannya kasar,bodo amat dia kena meja. Ini akibatnya kalau mood gue jelek terus di ganggu. Habis.

Hyuna duduk ngesot di lantai sambil megangin kepalanya,

Gue jongkok,gue cengkram tangannya kuat.

"Sttt s-sakit,mau apa sih hah?,"

"Ngomong apaan lo tadi hm?,"

Gak lama---


"Kamu kenapa? ayo gue bantu,"

Ngerusak suasana anjing.

Tau yang dateng siapa? Udah ketebak sih ya jelas hwall.

"Lo ngapain dia sampe rambutnya rontok gini?!," Hwall tanya ke gue penuh penekanan.

"Bisa di liat sendiri gak usah manja suru gue jelasin,"

Jangan di tanya hyuna ngapain di samping hwall,udah ngusel-ngusel di dadanya hwall. Idie najis kek pig.

"Gue gak nyangka lo gini ri--,"

"Gue juga gak nyangka lo keenakan di peluk chili,"

Gue buang muka,gue gak akan pergi sampai gue belum ngerasin puasnya adu bacot. Melatih skill bacotan gue masih pedes atau enggak.

"Gue bantu dia! gue punya hati,lo demen banget hidup bangga di penderitaan orang ri,"

"Punya hati doang bangga,that my life--baru tau sisi jelek gue? Goblok sih lo. Punya mata di pake,apalagi otak tuh sering-sering di gunain deh ya,"

Hyuri yakin hwall ngerti maksud hyuri ngomong gitu.

"Dengan lo kayak gini lo pikir ini lelucon? Iya? lo yang harusnya mikir dia punya kelurga dan lo mau di DO?!,"

"Emang gue ketawa? Keluarga dia kan om-om berkumis tebel,kalaupun gue di DO ya gak mungkin ini lagi ujian. Sekolah kek gini mana tega liat siswanya gak ikut ujian,di sogok uang kicep dah,"

Hwall kayaknya capek debat,gue masih santai. Nunggu bacotan apalagi yang harus gue keluarin lagi.

"Lo wakil ketua osis ri,jaga sikap lo gak perlu bikin gue malu,"

"Bingung ya mau marahin gue lagi? Pake bawa-bawa jabatan pula,cupu banget sih mas nya,"



"Buset hyuri anak orang abis lo apain weh?!," -hyunjae

"Gue curiga hyuri pms," -younghoon

"Bacot lo bajingan,"

"Why dah kita baru dateng lo semprot bajingan," -hyunjae

"Ujian ri kurangin masalahnya,gak baik," -younghoon

"Gue gak terima tausiyah,,"

"Masyaallah pangeran tertusuk,"

"Rapat udah selesai? Eric mana sih,"

"Cieee--serrr serrr naksir eric ya lau?,"

Juyeon tiba-tiba dateng,langsung nanya begitu. Idih ewh

"Btw ri,"

"Apa?,"

"Perasaan hwall jangan lo ombang ambing,punya hati kali,"

Hwall lagi hwall lagi,hyuri ini berusaha ngehindar malah jadi banyak yang nyebutin.

"Kok lu jadi ustadz gini sih juy?,"

"Gue tau lo masih sayang," -hyunjae

Ini kenapa dah suka banget ngurusin idup orang,sok tau banget lagi.

"Jangan kira dengan gue baru putus terus galau-galau gitu,kalian salah besar. dan satu lagi,gue gak sudi sayang sama cowok fitnah,"

tbc
Aku sudah publish story baru btw😂

B u s u r : HwallTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang