Study tour!

1.3K 30 1
                                    

"Yeayyy gak kerasa udah hari H aja"
Ucapku dalam hati

Setelah selesai mandi aku langsung ke bawah sambil menurun kan barang-barang dan sarapan, kemudian beberapa menit kemudian William menyusul ke bawah dengan membawa koper super simpel nya itu.

Baru kali ini aku melihat wajah William pagi-pagi sehabis mandi, wajah super cool nya itu!

"Ehh si bos udah bangun" ledek ku kepada William yang baru duduk di kursi makan sebelahku
"Diem si Curut" jawabnya

"Ehh William udah bangun" kata mamaku sambil menaruh masakan di meja makan
"Udah dong Tante"
"Wahh semangat banget" kata mamaku lagi
"Iyalah semangat orang mau ketemu pacarnya" sambarku
"Apa sih ya Lo ni" jawabnya sambil memasang wajah betenya

Beberapa menit kemudian setelah sarapan, kami berdua langsung diantar oleh pak Surya, supirku.

Saat sampai ke sekolah begitu bahagianya wajah William karena dia langsung melihat Rahma gebetannya.

William langsung tersenyum dan mengangkat tangannya lalu menyapa Rahma
"Hai ma"
"Eh, hai Wil" jawab Rahma dengan nada sok imut yang membuatku jijik.

"Anak-anak kumpul sini" teriak guru pembina ST (Study Tour) kami

Anak-anak pun langsung berkumpul dengan cepatnya, betapa terkejutnya aku saat melihat Ditto juga ikut ST bersama kami.

"Jadi anak-anak perjalanan kita ke Bali kurang lebih 2hari, disepanjang perjalanan kalian bebas, tapi ingat ya jangan macem-macem dan jangan buat malu, okay!"
"Oke Buu" jawab murid serentak

"Ya lo duduk sama siapa?" Tanya Willi kepadaku
"Sama Nabila temen kelas gua" jawabku
"Ohh, yaudah"

Kami pun menaiki bus satu persatu, aku dan Nabila duduk di bangku tengah, di samping kursi ku dan Nabila ada William dan Ditto sedangkan di belakang William dan Ditto ada Rahma dan teman sekelasnya.
Jujur aku sedikit kecewa karena William lebih milih mengobrol banyak dengan Rahma di bus sebelum berangkat dari pada aku.
Yahh, tapi mau digimanain lagi, hidup William gak harus sama aku terus:)
Aku juga sudah berjanji akan menjaga perasaan ini, karena aku tidak mau merusak hubungan persahabatan kami berdua.

Saat bus mulai jalan aku sempat memikirkan kata-kata yang akan aku tulis ke dalam puisi ku, tapi semua itu sia-sia, aku sudah tidak mood menulis puisi karena melihat keakraban dan keromantisan William dan Rahma, sepanjang perjalanan menuju ke kapal aku hanya berpura-pura tidur dan mendengarkan percakapan William dan Rahma diam-diam:(



Maaf ya semua aku telat ngepost lagi:(

Friend ZoneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang