Jeffrey dan Lalita asik bercanda dan tertawa di taman tanpa memikirkan bahwa matahari mulai turun, Tawa kedua pasangan itu terhenti akibat deringan handphone milik salah satu nya.
"Handphone kamu bunyi tuh." Ujar Lalita yang masih nyaman mengelus rambut Jeffrey.
"Bukan, Handphone kamu kali yang bunyi." Ujar Jeffrey menunjuk tas Lalita dengan cepat Lalita membuka tas nya dan betul saja ternyata handphone milik nya yang berbunyi. Lalita memberi isyarat agar Jeffrey diam dulu yang diangguki Jeffrey karena menelpon ternyata Daddy Lalita setelah gadis itu menunjukkan siapa yang menelponnya.
"Halo Dad?"
".........."
"Oke Daddyku. Lita pulang sekarang kalau begitu." Ujar Lalita setelah itu menaruh handphone nya kembali ke tas milik nya. Raut wajah gadis itu terlihat sangat bahagia, Jeffrey tersenyum menatap wajah gadisnya yang terlihat bahagia.
"Kenapa hm?" Tanya Jeffrey heran karena sedari tadi Lalita tak henti-henti nya menatap sambil tersenyum senang.
"Apasih?"
"Daddy Lita udah pulang yeayy." Girang Lalita sambil memperlihat kan gigi putih dan rapi nya.
"Oh gitu. Yaudah yuk aku anterin kamu pulang." Ujar Jeffrey setelah itu bangun kemudian berlalu sambil menggandeng tangan Lalita lembut.
•••
"Kamu hati hati yah jangan ngebut bawa mobil nya" Ujar Lalita lembut sambil mengelus pipi Jeffrey yang membuat cowok itu terpejam.
"Yaudah aku turun dulu ya." Ujar Lalita setelah turun dari mobil cowok itu, Jeffrey melambaikan tangannya sebelum melajukan mobil nya untuk pulang kemudian Lalita masuk ke rumahnya dengan wajah bahagia nya.
"Hello Daddy Mommy, Lita pulanggggg!." Ujar Lalita sambil menyalami tangan Mommy dan Daddy nya yang ternyata sudah menunggu kepulangan nya.
"Duduk dulu sayang." Pinta Anna lembut sambil menepuk tempat duduk di sebelah nya setelah itu Lalita menghempaskan bokong nya menatap wajah Daddy dan Mommy nya yang terlihat tegang.
"Daddy sama Mommy kenapa sih? kok kelihatan tegang banget."
"Nggak apa-apa sayang." Kata Demian sambil tersenyum lembut kepada putrinya.
"Sayang, bilang dong." Bisik Demian kepada sang istri yang menunduk, Anna menggeleng pelan tak sanggup berbicara dan memberitahu sang putri. Demian menghela napas pelan melihat sang putri yang terlihat bahagia sehabis jalan bersama Jeffrey, Apa Demian tega menghancurkan kebahagian sang putri hanya karna janji di masalalu.
"Sayang Daddy mau ngomong dulu." Ujar Demian serius, Lalita mengangguk menatap Daddy nya heran.
"Kamu tau kan kalau Daddy sama Mommy sayang sama Lita."
Lalita mengangguk mendengar ucapan Daddy nya dan mengalihkan pandangan nya kepada Mommy nya yang sedari tadi hanya diam tak membuka suara nya lagi.
"Sayang. Daddy minta maaf kamu sudah Daddy jodohkan dengan anak teman Daddy." Ujar Demian pelan.
Lalita menatap sang Daddy tak mengerti.
"Maksud Daddy? Lalita di jodohin gitu?" Tanya Lalita yang di angguki oleh Demian, Lalita menggeleng tak percaya sambil menatap kedua orang tua nya dengan wajah yang susah di artikan.
"D-Daddy taukan kalau Lalita udah punya Jeje!" Pekik Lalita tak percaya kepada Daddy nya sedangkan Mommy nya sudah terisak di samping nya.
"Daddy tau sayang. Daddy tau, tapi Lita harus batalin janji pertunangan kamu sama Jeje." Ujar Demian lembut kepada sang putri.
KAMU SEDANG MEMBACA
JEFFLA [END]
Teen FictionBagi seorang Jeffrey Deneo Alexanel tidak ada yang paling penting selain membuat seorang Lalita Anameli Sanders bahagia, Jeffrey tidak akan berpikir dua kali jika ada yang menyakiti Lalita. Tapi mengapa justru dirinya yang menjadi alasan Lalita men...