part 22

5.6K 323 63
                                        

Author pov

      Waktu menunjukkan pukul 20.00 malam.Rendy dan Risma masih beristirahat sedangkan Liora,Adam dan Udin berjaga

"Gengs gue kebelet boker nih" ujar Udin

"Aelah. Besok aja lah. " ujar Adam

"Kalo kebelet sekarang ya keluarin sekarang. Dam,anter Udin ke toilet gih.Gue yang jagain mereka"

"Iye lah" ujar Adam malas.

    Adam dan Udin pun ke toilet. Tiba-tiba Risma pun terbangun.

"Ra... Gue kebelet boker " ujar Risma

"Aelah.Romeo sama juliet nya sehati nih " goda Liora

"Maksutlo apa si ? " tanya Risma bingung

"Noh. Udin juga lagi boker." jawab Liora

"Ih.udah gak bisa di tahan." ujar Risma sembari berlari ke toilet .

"Tok...tok...tok" risma mengetuk pintu toilet dengan kasar
"Woi ...udah an belom ! " teriak Risma

"Ah.ganggu aja lo. Pakek toilet sebelah sana " ujar Udin

"Tok..tok...tok " siapa di dalam ? " tanya Risma

"Gue Ris. Gue jadi kebelet boker juga" jawab Adam

    Risma pun berlari menghampiri Liora
"Ra.gue gak tahan " ujar Risma

"Kan ada 2 kamar mandi ? " jawab Liora enteng

"Dipakek Adam .Udah yuk ke toilet luar.keburu keluar disini " ujar Risma sembari loncat-loncat karena sudah tak tahan

"Jangan pisah dari gue " jawab Liora yang langsung menggenggam tangan Risma dan berjalan cepat keluar kamar untuk ke toilet luar.

    Ketika mereka di depan toilet,mereka mendengar suara tangisan bayi.
"Raaaaa.... Gue takut " ujar Risma sedikit berbisik

"Udah jangan takut.Ada aku disini" ujar Liora
"Eh btw kayak nya suaranya dari dalam toilet ini deh" sambung Liora

"Ah.gue gimana nih udah gabisa nahan " ujar Risma

"Ya gimana Ris.Toilet luar di lantai atas cuman satu aja. Ada si tapi di bawah" ujar Liora

"Yaaaa. Gue boker dikamar aja deh" ujar Risma berbalik arah namun Liora menghentikan langkah Risma

"Ris. Eh jangan coba-coba lo boker di kamar.bau tauk " ujar Liora
"Sebentar tunggu sini " sambung Liora dengan perlahan memengang gagang pintu toilet

"Eh.lo mau apa.jangan gila lo " Tanya Risma yang tak ada tanggapan dari Liora.Liora tetap perlahan membuka knop pintu itu sehingga jelas di depan matanya terdapat bayi yang tergeletak di lantai kamar mandi dengan kepala yang besar,mata yang besar,gigi dengan taring,kuku dengan cakar,darah yang terus mengelucur di hidung dan mulutnya,wajahnya pun rusak,kulitnya tak berwarna coklat seperti bayi biasanya,bayi itu berwarna merah.Risma pun yang terkejut melihat penampakan bayi itu nyaris berteriak namun untung saja Liora dengan sigap membungkam mulut Risma

"Jangan berteriak.Kau akan membangunkan semua iblis disini dan kau akan dibunuh .khuaakhh" ujar Liora menakut-nakuti Risma,Risma pun hanya menganggukkan kepala dan menutup matanya. Tentu saja penampakan seseram apapun Liora sudah terbiasa melihat nya dari kecil.

"Adek.Kakak tau sebenarnya kau sudah besar kan ? Naasnya takdir berkehendak lain.Kau menampakkan dirimu karena kau ingin di anggap bukan ?.Ya,sekarang aku dan temanku sudah percaya dan menganggap mu ada.Bisakah kakak meminjam tempat mu sebentar ?" Tanya Liora dalam mata batinya

"Baiklah " ujar Bayi itu dalam mata batinya,sedangkan yang di dengar Risma hanya suara tangis mengerikan.Tiba-tiba bayi itu menghilang

"Ris,sudah sana cepet boker,keburu keluar di celana" ujar Liora

    Risma pun membuka matanya,ia terkejut karena keberadaan hantu Bayi itu tak ada

"Dimana ? " tanya Risma

"Udah pergi " jawab Liora enteng

"Ra,tungguin gue di dalem ya " ujar Risma memasang muka puppy eye nya.

" ihhh.Ogah ! Gila bener vroh gue harus nungguin orang boker.Orang kentut lo aja bau ikan asin,apalagi tai lo,pasti bau telur asin busuk. Huek " ujar Liora ilfeel

    "Yaaah.Liora mah gitu. Yaudah tungguin gue ya.Jangan Ninggalin gue " ujar Risma yang masuk dan mulai menjalankan panggilan alamnya.
  
      Beberapa menit berlalu.Risma belum juga keluar toilet
"Ris.Lo ketiduran apa ? " Tanya Liora

"Bentaran Ra,tai nya gak bisa keluar nih " ujar Risma

    Liora pun masih setia menunggu Risma, hingga seorang anak kecil muncul di depanya secara tiba-tiba,
"A..." Teriak Liora terpotong karena Liora langsung membungkam mulutnya sendiri

"Dasar tuyul nakal !" sentak Liora

"Bantuin aku kak,aku ingin keluar dari sini.Aku tahu kakak yang bantuin kuntilanak di tangga kemaren " ujar Tuyul itu

"Aku ga punya waktu,aku harus selamatin nyawa ku sama teman-temanku,bukan nyelamatin orang yang sudah jelas-jelas tak selamat " ujar Liora ketus karena ia jengkel,hampir saja ia pingsan karena terlalu terkejut dengan kedatangan tuyul itu yang secara tiba-tiba .

"Ra " panggil Risma

"Eh iya ,udah selesai ?" tanya Liora

"Udah,lo ngomong sama hantu lagi " tanya Risma

"Iya tuh sama di " ucapan Liora terpotong karena anak kecil  dengan muka pucat itu sudah tak ada di depanya.

"Ah udah deh,yuk.merinding gue " ujar Risma

     Risma dan Liora pun kembali ke kamarnya.dan menemukan Adam dan Udin duduk di sofa
"Lah.Rendy kemana ? " tanya Adam

"Lah kan tadi tidur" jawab Risma

"Eh jangan becanda lo.kemana dia ?? Gue sama Udin ngira kalo Rendy sama kalian " jawab Adam Khawatir

"Eh beneran,Rendy gak sama kita kok " jawab Liora

"Waduh gawat nih Ra " ujar Udin sembari mencari-cari keberadaan Rendy di sekitar kamar

"Oke.Kita harus hati-hati.Jangan sampai ada yang pisah atau jalan sendirian.Sekarang jam berapa ? " tanya Liora sembari memasukkan barang-barang ke tasnya "

"Jam 9 malem Ra," ujar Adam

"Gue jadi takut,Lama-lama kita bisa mati semua deh disini " ujar Risma mulai parno

"Ssssttt.sudah-sudah.bawa senter kalian masing-masing,Kita cari Rendy sekarang sebelum terlambat.Tapi..." ujar Liora menggantung

"Tapi apa ? " tanya Udin tak sabar

"Kalau gak ketmu sekarang,kita cari besok,tapi jika sekarang dia tak di temukan,peluang dia akan selamat hanya 20%" ujar Liora

"Yaudah cepet kita cari " ujar Risma mengambil senternya

"Hm" ujar Adam dan Udin



Yey.aku gak php kok. Wkwkwk update juga kan. Thanks ya buat kalian yang setia sama cerita aku.Tunggu kejutan di part selanjutnya. Ini mah masih gak serem .hehehe . intinya luv luv buat para readers setia kuu 😘😘😘😘😘
Jangan lupa vote dan komenya biar semangat update kayak kemaren dan hari ini. Happy reading syg
   
Minta tlg ya kalo nemu typo langsung kabarin aku


Hotel Angker {Completed}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang