"The truth." Dumbledore sighed. "It is a beautiful and terrible thing, and should therefore be treated with great caution."
J.K Rowling, Harry Potter and the Philosopher's Stone
***
Rabu, 9 Oktober 2013
Untuk siapapun yang membaca buku harian terkutuk Raka hari ini,
Festival budaya.
Setahun sekali, sekolah gue ngadain acara yang disebut festival budaya. Jadi setiap kelas semacam membuat pertunjukan atau jualan gitu. Konsepnya kayak sekolah-sekolah di Jepang—yang biasanya gue lihat di anime-anime gitu—hanya aja, semua yang dipertunjukkan harus bertema budaya Indonesia.
Di hari terahir festival budaya, malamnya, kita biasanya ngadain pelepasan lentera di lapangan dekat sekolah. Semalam adalah hari kedua—alias hari terakhir—jadi gue udah lepas lentera.
Dan sekolah, entah kenapa, mewajibkan muridnya 'berpasang-pasangan' di acara pelepasan lentera. Seolah menghina dan memojokkan keberadaan para jomblo. Sialan, memang.
Biasanya, kalau boleh flashback, gue pergi sama Leony—dia selalu bilang iya, sekalipun dia sebenernya punya pacar, jadinya guenya yang tahu diri aja.
Tapi tahun ini, gue pergi sama Naela.
Status gue dan Naela sebagai 'pacar' belum kembali. Dan nggak bakal kembali dalam waktu dekat kayaknya.
Maksudnya, setelah semua kasus ini, status pacar-pacaran jatuh terlalu jauh dari daftar prioritas gue.
Gue dan Naela sendiri udah memutuskan itu dalam perjalanan menuju pelepasan lentera. Kita berdua nggak ngerti konsep pacaran, jadi untuk sekarang 'stick together' aja udah cukup.
Sebelum pelepasan lentera, biasanya kita boleh menandatangani atau menulis pesan di lentera temen-temen yang lain.
Gue nggak begitu repot-repot baca pesannya karena biasanya isinya nggak penting. Semacam tulisan temen sekelas gue dari kelas tujuh; "Jangan jomblo terus, Rak. -Farhan" atau "utang lo di bu titi masih ceban katanya. kesian bu titi rakkk durhaka dirimu pada ibu ibu kantin! -nael ganteng banget sumpah"
Naela hari ini nulis, "Maaf gue punya banyak rahasia. Dan maaf, gue terlalu cantik. -Naela tersayang"
Absurd.
Tapi beberapa detik setelah tangan gue lepas dari lentera, gua lihat satu pesan di ujung bawah lentera itu.
Gue menoleh, dan Naela nggak ada di sebelah gue; entah kemana.
Tertulis,
"I'm home. -Leony"
[A/N]
Pekan ini adalah pekan terakhir DOTCE! Alias, bagian terakhir DOTCE akan dipublish Sabtu ini. Wah... Sedih nggak? //YAKAGALAH//
Terima kasih yang sudah membaca sejauh ini.
Much love,
Mia. xo
KAMU SEDANG MEMBACA
Diary of the Cursed Eyes | ✔
Short Story"Terkadang gue berpikir, gue dikutuk. Mata gue terutama." Raka Angkasa menulis buku harian tentang kutukannya. Kutukan dimana ia harus melihat orang-orang terbunuh setiap hari Minggu, dan tak ada yang bisa mencegahnya. Sampai ia bertemu dengan Na...