"Some things are just destined to be,
It just takes us a couple of tries to get there."
J.R. Ward, Lover Mine
***
Senin, 1 Juli 2013
Untuk siapapun yang membaca buku harian terkutuk Raka hari ini,
Sepanjang sisa hari kemarin itu nggak buruk. Pada akhirnya, Naela benar-benar ikut gue ke Blok M dan beli buku bekas.
Di perjalanan kita banyak ngobrol. Kebanyakan memang Naela yang bicara, dia cukup cerewet walaupun nada bicaranya agak monoton. Satu hal yang gue kenali dari Naela kemarin, dia punya pandangan hidup yang berbeda dari kebanyakan orang. Entah, gue tau aja begitu.
Dan ketika gue akhirnya memutuskan untuk bercerita tentang 'kutukan' gue, dia bilang, "Yah, lo nggak dikutuk sepenuhnya. Buktinya gue aja bisa lo selamatin."
"Biasanya, gagal, Na."
"Kalau begitu, mulai sekarang harus lebih cerdas supaya berhasil. Mulai sekarang, gue bantuin lo untuk menggagalkan kutukan lo."
"Caranya?"
"Gampang. Lo tinggal jalan sama gue setiap hari Minggu. Sisanya, kita pikirin di tempat kejadian."
"Na, lo bakal melihat pembunuhan tiap akhir pekan!"
"Iya, tahu. Terus?"
"Kenapa lo nggak takut sama sekali, sih?"
"In my philosophy, worrying means you suffer twice, dikutip dari Newt Scamander."
Jujur pas itu gue menghela napas berat. Bingung akan jalan pikiran Naela yang ... aneh.
"Lo nggak bisa nyelamatin semua orang kan, Na?"
"Tapi layak dicoba."
[A/N]
Mulai sekarang, untuk mempercepat selesainya cerita (supaya pembaca juga nggak lupa sama jalan ceritanya), DOTCE akan diupdate setiap tiga kali seminggu. Yaitu Rabu, Jumat, dan Sabtu.
Terima kasih yang sudah membaca sejauh ini! <3
p.s baca oneshoot gue ya, judulnya Heart Do Speaks.
much love,
Mia. xo
KAMU SEDANG MEMBACA
Diary of the Cursed Eyes | ✔
Nouvelles"Terkadang gue berpikir, gue dikutuk. Mata gue terutama." Raka Angkasa menulis buku harian tentang kutukannya. Kutukan dimana ia harus melihat orang-orang terbunuh setiap hari Minggu, dan tak ada yang bisa mencegahnya. Sampai ia bertemu dengan Na...
