36. Apapun untuk wanitaku

6.4K 257 2
                                    


Keesokan harinya pun datang. Apa yang dikatakan Ethan ternyata benar-benar terjadi. Dia tak melihat batang hidung Ethan seharian ini. Dan itu sangat berdampak besar padanya, ia menjadi malas bergerak, maunya hanya dikamar saja, menatap keluar jendela, tanpa melakukan apapun.

Amanda dan Jasmine yang melihatnya, hanya mampu geleng-geleng kepala. Dengan langkah pelan Amanda dan Jasmine mendekatinya.

"Kau sudah seperti mayat hidup saja, padahal baru sehari Ethan tak menemuimu" Ucap Jasmine sambil mengelus kepala anaknya dengan sayang.

"Daripada kau memikirkanya terus, sebaiknya kau keluar mencari pekerjaan, uang ibu sudah menipis" Lanjut Jasmine.

"Aku tidak sedang memikirkanya. Aku hanya sedang malas bergerak saja" Ucap Rose malas, lalu berdiri dari duduknya.

"Kau tidak sedang bohongkan" Ucap Amanda mengernyit yang sedari tadi duduk diranjang Rose.

Rose menghela nafas malas, "Tidak. Kau tenang saja." Ucapnya, lalu berjalan malas menuju lemari pakaian.

Jasmine dan Amanda saling pandang. Mereka tidak percaya dengan apa yang dikatakan Rose. Dan didetik selanjutnya ucapan Rose membuat kedua wanita itu terkejut.

"Aku akan keluar mencari kerja" Ucapnya, kemudian melangkah keluar kamar.

_________

Rose duduk disalah satu halte bis. Dia harus semangat mencari kerja. Dia tidak boleh lemah hanya karena Ethan.

Tidak lama kemudian seorang wanita duduk disebelahnya. Kemudian menjulurkan sebuah kertas. Rose menoleh dan sontak terkejut begitu melihat wajah yang begitu dikenalnya.

__________

"Apa dia baik-baik saja?" Tanya Ethan pada dokter pribadinya tanpa mengalihkan pandangannya dari wanita yang terbaring lemah di ranjang salah satu rumah sakit miliknya.

"Dia baik-baik saja, tembakan itu tak mengenai organ vitalnya" Jelas dokter itu.

Begitu selesai mendengarkan penjelasan dokter itu, ia pun berjalan keluar dengan langkah dingin dan pandangan datar. Siapapun tau, kalau saat ini pria itu tengah marah.

"Apa dia baik-baik saja?" Tanya Frederick thompson panik. Dia adalah suami dari kakaknya, yang kini telah terbaring lemah itu.

Tanpa menjawab, Ethan langsung menonjok wajah Frderick atau yang biasa dipanggil Erick hingga terjatuh menatap lantai rumah sakit.

"Kemana saja kau? 3 hari ini hah, kenapa baru muncul" Desisnya tajam.

Erick menghapus darah yang berada dibibirnya akibat ulah Ethan, berdiri lalu menatap mata Ethan yang juga menatapnya tajam.

"Aku tau aku salah. Aku pengecut karena tidak berani bertemu Reina hanya karena pertengkaran kecil kita. Maafkan aku, aku akan menebusnya dengan cara mencari siapa pelaku dibalik ini semua" Ucapnya tegas, tanpa kegoyahan sedikitpun. Ethan tau, kalau pria tampan dihadapannya ini serius.

"Buktikan kalau begitu"

Erick tersenyum, "Tentu, apapun untuk wanitaku"

***

Miranda kerr as Reina thompson

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Miranda kerr as Reina thompson

Sean o'pry as Frederick thompson

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sean o'pry as Frederick thompson

Gimana castnya suka nggak?
Pasti suka dong😘😘😘

Jangan lupa vote and comennya.
Karena satu vote dan comen dari kalian sangat berharga untuk kelanjutan ceritaku yang nggak terlalu bagus ini.

So, Happy reading guys😘😘😘

LOUB✔️️(book 2: Mafia Lovers)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang