⚠️chapter private
Follow sebelum baca
ROSALLINE MARTIN. Bertubuh gempal adalah hal yang mendefinisikan dirinya. Melalui banyak hinaan dan bulian, membuatnya tak pernah hidup tenang seperti orang lain.
***
ETHAN BAILEY. Kesempurnaan adalah dirinya. T...
Rose tengah melakukan sit up dengan susah payah, dengan diiringi Elle yang menghitung tiap sit up yang dilakukan Rose.
"ah....hah..."Rose terkapar tak berdaya dilantai, begitu sit up yang keempat.
"Astaga Rose, bagaimana mau kurus, jika baru empat saja kau sudah tepar seperti ini"
"Maaf tante Elle, apa tidak ada cara lain, selain sit up dan gym, rasanya aku mau mati saja.."
"Tidak ada, cepat lanjutkan sit upmu, jangan manja, bukannya kau ingin tubuh ideal agar tidak dihina lagi"
Ah, benar juga, dia tidak boleh menyerah ia harus langsing agar saat kembali nanti, dia tidak dihina lagi.
Tiba-tiba seorang pria tampan datang menghampiri mereka.
"Hai Elle, Rose!" Panggil pria itu. Sontak Elle dan juga Rose menoleh.
"Brian!"Seru Rose, lalu dengan sigap berdiri.
Brian baker, adalah dokter tampan yang juga ikut andil dalam proses pengurusan Rose.
"Bagaimana? Lancar?" Tanyanya, lalu mencubit pipi gembul Rose.
"Akh...sakit Brian"Ucapnya lalu mengibas tangan Brian.
"Tidak ada yang berjalan lancar"Ejek Elle. Sontak membuat Rose mengerucutkan bibirnya jengkel.
"hahaha...kalau begitu biar aku yang mengatasinya."Ucap Brian dengan tersenyum manis.
Ah, Rose sangat suka tiap melihat senyum Brian yang menawan itu, hingga tanpa sadar dirinya ikut tersenyum.
------
Brian mengajak Rose jalan-jalan ke taman, usai menemani Rose di tempat Gym tadi.
"Bagaimana?"Tanya Rose berbinar, penasaran dengan hasil Gym-nya.
"Lumayan Rose, badanmu turun drastis, karena itu lakukan terus secara rutin"Ucap Brian lalu memberikan botol minuman pada Rose.
Rose lagi-lagi tersenyum senang, walaupun tubuhnya masih agak gemuk, setidaknya dia ada perubahan.
Brian balas tersenyum, sebenarnya Rose itu manis, dia suka melihat senyum Rose yang selalu membuatnya jantungnya berdetak dua kali lebih cepat dari biasanya.
"Ayo kita pulang, takut Tante Elle marah" ucap Brian, mengalihkan pembicaraanya, agar Rose tidak mendengar detak jantungnya yang berdetak kencang.
"hmm.."Guman Rose.
***
Bonus pict
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
