Part 9
So Hyun dan Ji Woo mempromosikan pameran lukisan yang akan diadakan oleh Pak Yoong Gi. Namun tidak banyak anak yang tertarik dengan pameran tersebut, hanya beberapa saja yang mau menerima selebaran mereka.
Ji Taek, Ah Ra dan Lynn tanpa sengaja melihat mereka berdua. Mereka bertiga berniat membantu, namun tepat saat itu juga Gao Gan cs datang, mereka pun takut dan membatalkan niatnya membantu mereka.
Gao Gan mengambil selebaran di tangan So Hyun kemudian menyebarnya dihadapan mereka berdua.
“So Hyun, pintar sedikit! Kalau kau berusaha keras, pamerannya akan gagal.”
So Hyun sudah ingin mendamprat Gao Gan namun Ji Woo menahannya. "Kita harus bersabar sedikit atau kalau tidak, pameran ini kemungkinan akan gagal total." Bisik Ji Woo.
So Hyun memilih diam dan memunguti selebaran yang bertebaran di jalan. Gao Gan sengaja menginjak kertas yang akan dipungut So Hyun, “Sebelumnya kau pura-pura pingsan kan.”
So Hyun diam.
“Heh, ibumu mengajarimu untuk menjawab orang yang sedang bicara kan?”
Kontan So Hyun bangkit dengan kesalnya tapi dia coba menahan diri. Gao Gan sudah berniat menampar So Hyun, dia belum sempat balas dendam padanya.
Belum juga tangan Gao Gan mendarat diwajah So Hyun, Taehyung menghentikan dia dan memperingatkannya, "So Hyun adalah milikku. Sejak kapan kau punya hak untuk memarahinya?"
Gao Gan tidak mau cari masalah dengan Taehyung sehingga ia cepat-cepat pergi. Nafas So Hyun masih naik turun menahan kesal sedangkan Ji Woo terus menepuk punggungnya, supaya dia lebih tenang.
So Hyun kembali memunguti kertasnya, Taehyung dengan sengaja menginjak kertas yang akan dipungut So Hyun.
Tapi saat So Hyun mendongak ke arahnya, Taehyung segera pergi, entah kenapa dia terlihat ragu untuk cari gara-gara dengan So Hyun kali ini.
***
Nyonya Kim sibuk membuat kue sambil terus nyerocos menceritakan sesuatu. Sayangnya So Hyun fokus dengan kesibukannya dan tidak merespon ucapan Nyonya Kim.
Nyonya Kim kecewa, So Hyun kecilnya tidak mau menjawab ucapannya.
Karena iseng, Taehyung menawarkan pada Ibunya supaya dia bisa menceritakan sebuah lelucon. Nyonya Kim jarang mendengar Taehyung mau berbicara padanya jadi dia mempersilahkannya untuk menceritakan leluconnya.
“Nih, ada seseorang yang ingin mengadakan pameran untuk artis yang tidak terkenal. Dan memilih untuk mengadakan acara pelelangan juga. Kalau kau menggunakan otakmu untuk berfikir, artis tak ternama tidak punya pengaruh, bagaimana bisa dia bisa menjual karya seninya? Faktanya, itu cuma angan-angan. Konyol kan?” sindir Taehyung pada So Hyun.
So Hyun mencoba mengabaikannya. Nyonya Kim menyuruh Taehyung "Kau jangan mengatakan hal semacam itu lagi pada So Hyun kecilku."
Taehyung menyangkat, "Aku tidak sedang membicarakan dia, eomma."
"Tapi sebenarnya, eomma juga langsung bisa menebak kan jika cuma So Hyun yang bisa melakukan hal yang tidak pakai otak seperti itu." Lanjut ejek Taehyung.
Geregetan, So Hyun melotot ke arah Taehyung.
Nyonya Kim membela So Hyun, "Tenang, aku akan mendukung apapun yang dilakukan olehmu. Jangan khawatir, karena So Hyun punya kak Ji Hyo."
So Hyun tersenyum lebar ke arah Nyonya Kim.
Sedangkan abang Taehyung, abis nyindir langsung senyum. Ecieeee :D
YOU ARE READING
Master Devil!? My LOVE? [END]
أدب المراهقينDrama ini bermula menceritakan tentang seorang gadis bernama Kim So Hyun yang kehilangan ibunya. Saat ini Dia diasuh oleh keluarga kaya dan sekarang Dia mendapatkan izin untuk masuk ke sekolah bergensi dimana So Hyun bertemu dengan seorang pria yang...