Bagian terakhir di hari terakhir pergantian tahun 2018😊🎉🎉🎉🎇🎇🎇
Huhu.. akhirnya END, setelah berbulan-bulan readers yang sabar menanti😊
***
[END]
Tzu Yu datang bertamu saat keluarga Kim sedang makan malam dan merayakan kesuksesan So Hyun. Tapi ternyata dia datang atas undangan Nyonya Kim sebagai ungkapan terima kasih atas apa yang Tzu Yu lakukan di kompetisi hari ini.
Nyonya Kim mengajaknya bersulang dan meminta maaf atas sikapnya pada Tzu Yu selama ini. Tuan Kim penasaran, "Apakah tangannya Tzu Yu baik-baik saja?"
Tzu Yu meyakinkan, "Tidak apa-apa. Cideranya sebenarnya tidak separah itu, lama kelamaan juga aku pasti bisa menggambar lagi."
"Tzu Yu, kau harus ingat. Pintu rumah keluarga Kim akan selalu terbuka lebar untukmu. Kita semua adalah keluarga."
"Terima kasih, paman."
Setelah makan malam usai, Tzu Yu dan So Hyun bicara berdua di balkon. So Hyun sekali lagi berterima kasih pada Tzu Yu.
"Terimakasih. Jika bukan karena Tzu Yu, aku pasti sudah dicap jadi plagiator."
Menurut Tzu Yu, So Hyun bisa saja kan membela dirinya dan bilang kalau tangannya cidera dan tidak bisa menggambar lagi.
"Kau bisa memberitahu keadaan ku kan. Dengan begitu masalahnya akan selesai."
"Tapi kan aku sudah janji padamu kalau aku tidak akan pernah memberitahu siapapun." Balas So Hyun.
Tzu Yu cepat-cepat mengalihkan topik membahas kepergian So Hyun, minggu depan, "Apa So Hyun sudah siap? Dan bagaimana rencananya dengan Tae Hyung?"
"Entahlah"
So Hyun mengaku tak tahu."Jika aku boleh memilih lagi, aku akan tetap memilih menerima beasiswa itu. Tempat itu lebih memikatku, itu tempatnya para designer."
Tzu Yu cuma punya satu penyesalan. "Hanya satu yang kusesali. Ku kira tidak perlu memberi penjelasan pada Tae Hyung karena aku pikir Tae Hyung akan memahaminya. Aku terlalu percaya diri. Aku pikir tak peduli seberapa besar aku menyakitinya, Tae Hyung akan tetap menungguku."
"Tapi jangan salah paham. Aku mengatakan ini padamu bukan berarti aku ingin menyingkirkanmu dan mengambil keuntungan darimu untuk balikan dengan Tae Hyung. Aku sudah menyerah. So Hyun, kuharap kau tahu apa yang paling penting bagimu. Jangan seperti aku. Pergilah bicara dengan Tae Hyung, dia pasti akan mengerti."
"Pasti," tapi So Hyun mau ngaku dulu.
"Tapi sebenarnya aku penggemarnya Tzu Yu loh, aku bahkan punya koleksi karya-karyanya Tzu Yu."Tzu Yu juga mau mengaku. "Sebenarnya aku juga sangat mengagumi So Hyun. Aku kagum dengan bakatnya So Hyun dan juga ketegasanmu. Mungkin suatu hari, kita akan menjadi rival."
Mereka tertawa bersama membicarakannya.
***
So Hyun baru saja keluar rumah, tapi malah berhadapan dengan Direktur Jeon. Dia sudah menunggu So Hyun cukup lama di sana dan menuntut untuk bicara berdua.
....
Flashback.Saat Direktur Jeon mendatanginya di sekolah waktu itu, ternyata dia menawarkan kesepatakan untuk membantu krisis yang dialami keluarga Kim.
So Hyun nyinyir. "Lalu apa syaratnya? Apa Direktur Jeon menyuapnya dengan hal sebesar itu hanya supaya Aku memanggilmu 'Ayah'? Aku sungguh merasa terhormat jika begitu."
"Kau berpikir berlebihan. Aku hanya ingin kau berjanji, baik kau menang atau kalah dalam kompetisi itu, kau tetap harus pergi ke Perancis."
"Apa yang sebenarnya kau inginkan?"

YOU ARE READING
Master Devil!? My LOVE? [END]
Teen FictionDrama ini bermula menceritakan tentang seorang gadis bernama Kim So Hyun yang kehilangan ibunya. Saat ini Dia diasuh oleh keluarga kaya dan sekarang Dia mendapatkan izin untuk masuk ke sekolah bergensi dimana So Hyun bertemu dengan seorang pria yang...