Master Devil!? My LOVE? [END]

19

Part 19

Jennie sedang di toilet saat tiba-tiba dia mendengar 2 anak kelas B, Lynn dan Ah Ra, sedang serius belajar di toilet.

Dari mereka juga, dia tahu kalau So Hyun ternyata sedang taruhan dengan Guru Ma untuk menjadikan kelas B nomor satu sedaerah.

Dia langsung bergegas keluar dan memberitahukan informasi penting ini pada Yoo Jin. Awalnya Yoo Jin tak percaya saat mendengar So Hyun mendapat nilai sempurna dalam ujian. Tapi saat mendengar taruhan antara So Hyun dan Guru Ma, dia mulai cemas.

"Jika So Hyun sampai menang maka bukan cuma posisi kelas B akan menggeser posisi yang selama ini dipertahankan kelas A kita, So Hyun juga akan jadi pusat perhatian di sekolah, termasuk Taehyungku." Uajr Yoo Jin berpikir bagaimana caranya mengagalkan So Hyun.

***

Di kelas, So Hyun sedang sibuk mengajari teman-temannya saat Jungkook memanggilnya dengan sebutan 'Sso Kecil' dan memintanya untuk menerjemahkan soal Bahasa Inggris.

"Terjemahan kan ini" unjuk Jungkook kepada soal bahasa Inggris di depannya.

"Kau tidak bisa? Jungkook kan pindahan dari Amerika."
Jelas So Hyun heran.

"Siapa bilang hanya karena aku pindahan dari Amerika, aku bisa Bahasa Inggris? Selama di Amerika, aku punya penerjemah."

"Melihat latar belakang keluargamu, kau membiarkan penerjemah mengerjakan ujianmu. Kurasa Guru Ma tidak akan protes. Tapi jika kau harus menggantungkan semuanya pada orang lain, tidakkah kau pikir hidupmu sia-sia?"

"Jika aku punya sumber daya, aku tidak akan membuang-buang waktu berhargaku untuk melakukan hal-hal yang tidak relevan."

Ji Woo makin jatuh cinta melihat betapa kerennya Jungkook itu hingga dia langsung menawarkan diri menerjemahkannya untuk Jungkook.
"Aku bisa menerjemahkan nya untukmu"

Tapi Jungkook ilfeel duluan melihat tingkah kecentilan Ji Woo dan langsung menolak mentah-mentah, "Tidak usah. Lebih baik kau mencoba mengerjakannya sendiri saja."

"Terkadang membuang waktu berhargaku pada hal seperti ini, membuat hidup jadi makin menarik." Sinis Jungkook.

So Hyun akhirnya mengalah mendengar sindirannya. Tapi belum juga sempat mengajarinya, Taehyung dan Bo Gum datang.

Taehyung to the point menyuruh So Hyun untuk minta maaf pada Guru Ma jika dia gagal nanti,

"Cepat minta maaf. Jika kamu gagal nanti, aku akan membantu memohon untuk So Hyun."

Tapi ucapan Taehyung itu benar-benar sebuah penghinaan bagi So Hyun.

"Aku tidak mau, bahkan jika aku harus mati sekalipun."

"Kau bilang apa? Aku mencoba membantumu!"

"Terus aku musti bilang terima kasih begitu?"

Dia tidak terima Taehyung menghalangi-halanginya.
"Aku hanya ingin membantu kelas B mendapat posisi pertama sedaerah. Kenapa kamu selalu saja ikut campur?"

Taehyung memperingatkan bahwa "Kelas A adalah hambatan terbesar jika mereka ingin menjadi juara pertama sedaerah karena  kelas A selalu menjadi juara pertama sedaerah setiap tahun."

So Hyun mendengus sinis mendengarnya, "Kalau begitu kami harus bekerja ekstra keras tahun ini karena apa yang Taehyung yakini sebagai miliknya selama ini, sebentar lagi akan berganti pemilik. Segala sesuatu datang dan pergi."

"Kim So Hyun, kurasa kau tidak akan tahu betapa susahnya sampai hasilnya keluar. Karena sudah terlanjur seperti ini, ayo kita bersaing." Ujar Taehyung menantang.