27 - Fake Nerd Boy

14.9K 890 40
                                    

PLAK

Untuk pertama kalinya tuan Xavier menampar putra sulungnya itu membuat ringisan jelas terdengar dari bibir tipisnya.

"Yah, cukup. Jangan kasarin kak Lucas" pinta Luna yang sudah berlinang air mata melihat betapa murkanya ayahnya itu ketika ia melihat di televisi terdapat wajah putra sulungnya yang tengah tertangkap basah mengikuti balapan liar.

"Apa yang kamu fikirkan Lucas? Dimana otakmu?!" Teriak sang ayah murka.

"Udahlah Yah. Ini udah terjadi. Gak ada gunanya marahin Lucas terus. Mendingan kita fikirin gimana cara meredam semua berita miring ini" usul Bryan yang membuat sang ayah terdiam, untuk saat ini ucapan Bryan memang ada benarnya.

"Ayah akan menyita mobilmu dan mengembalikannya ke tampilan semula saat mobil itu dibeli! Dan besok kamu absen sekolah, Ayah akan mengadakan konferensi dan mengenalkanmu pada publik!" Putus sang Ayah yang sudah final dan tak dapat di ganggu gugat membuat Lucas hanya terdiam dan mengangguk mengiyakan.

Setelah tuan Xavier pergi, Luna langsung saja memeluk Lucas erat seakan Lucas akan meninggalkan nya.

"Kakak kenapa balapan lagi?" Tanya Luna sambil terisak pilu sementara Bryan hanya dapat melihatnya dari sofa dekat perapian yang ia duduki.

"Maaf"
.
.
.
"Lu, gue bener-bener gak nyangka, lo tau!" Papar Zoey yang kini menyandarkan punggung sempitnya pada sandaran sofa.

Kali ini ketiga sepupu beda kewarganegaraan itu duduk di dekat perapian dilantai 1 yang juga disana terdapat 2 rak buku kecil.

"Jadi, sebelumnya dia emang benar-benar nyembunyiin identitasnya?" Kini giliran Nathan yang bersuara sementara Lucy hanya terdiam dan merenung sejak kepulangannya dari arena balapan.

Zoey kembali memfokuskan pandangannya pada layar televisi yang menayangkan berita terkini dengan judul topik 'putra penerus Xavier Group membuka identitasnya dan tertangkap tengah berada di arena balap liar'

"OMG, ternyata Lucas itu manly" puji Zoey yang melihat style Lucas di televisi.

Ya, Lucy juga setuju dengan pendapat Zoey karena ia akui Lucas begitu tampil beda tadi apalagi dengan hair style nya yang tanpa poni membuat jidatnya tereskpos bebas membuat ketampanannya bertambah berkali-kali lipat dan Lucy kembali jatuh pada pesona Lucas namun ia cukup kecewa dengan Lucas yang ternyata selama ini menyembunyikan identitasnya.

Tapi, apa alasan Lucas sebenarnya?

"gue mau tidur duluan, gue capek" ujar Lucy tenang kemudian beranjak pergi meninggalkan Nathan dan Zoey yang menatap kepergian Lucy dengan tatapan penuh tanya.

"Kenapa sama dia?" Tanya Nathan bingung.

"Mungkin Lucy kecewa. Dia suka Lucas dengan tulus dan apa adanya tapi sekarang ternyata semua rahasia Lucas terbongkar secara besar-besaran."

'Maaf, Lucy' batin Zoey yang memang sudah tahu identitas Lucas sejak ia makan malam di mansion Xavier waktu itu namun tuan Xavier menyuruhnya untuk tutup mulut dan tak memberi tahu Lucy entah apa alasannya. Dan barusan ia hanya berakting kaget saja agar terlihat seperti ia tidak mengetahui apa-apa.
.
.
.
Lucas mematut dirinya didepan cermin besar yang ada di kamarnya dan ia sudah memantapkan hatinya untuk melakukan ini. Ia sudah dewasa dan dia harus menerima takdirnya sebagai penerus Xavier.

Ini masih pukul 6 pagi dan acara konferensi besar-besaran yang di adakan ayahnya di perusahaan utama Xavier Group di mulai pukul 8 nanti.

Ia berencana akan pergi ke salon dulu dan merubah hair style nya atas usul Bryan.

Karena kini ia bukan lagi Lucas Xavier si anak beasiswa melainkan Lucas Xavier si putra keluarga kaya pewaris Xavier Group kelak jadi ia harus tampil baru.

Fake Nerd BoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang