Di Jodohkan

2.6K 327 2
                                    

Tiffany pulang kerumahnya karena daddynya sudah pulang dari Amerika unruk urusan bisnis.
Selepas sampai rumah ia menemukan daddynya sedang berada diruang tamu.

"Daddy" ucap Tiffany memeluk daddynya.

"Hey princess kamu sudah pulang" ucap daddy.

"Daddy lama sekali pulangnya, aku kangen" ucap Tiffany manja. Yah semenjak mommy tiffany meninggal ia makin manja dengan daddynya.

"Ya maafkan daddy princess. Hmm daddy ingin mengajakmu makan malam bersama sahabat daddy" ucap daddy.

"Hmm. Apa aku harus ikut. Itukan acara daddy" ucap Tiffany.

"Iya princess kamu harus ikut" ucao daddy.

"Arraseo. Aku ke kamar dulu dad" ucap Tiffany masuk ke kamarnya.

"Mudah mudahan kamu menerimanya nak" batin daddy.
































































Malam harinya.

Daddy hwang dan Tiffany pergi kerestoran yang sudah di boking oleh sahabat daddy hwang.
Sesampainya disana.

"Hey Kim" panggil daddy hwang.

"Hey, apa kabarmu hwang. Lama tak berjumpa" ucap Appa Kim.

"Aku baik. Mana anakmu?" tanya daddy hwang.

"Ada dia lagi ketoilet" ucap Appa Kim.

"Siapa ini" ucap Eomma Kim.

"Eh kenalkan ini putriku Tiffany" ucap daddy hwang.

"Eoh ini anakmu tak kusangka semakin besar ia semakin terlihat seperti mommynya" ucap Eomma Kim.

"Ia dia sama seperti mommynya apalagi manjanya" ucap daddy hwang.

"Daddy" ucap Tiffany yang tidak terima di gida oleh daddy nya.

"Arraseo" ucap daddy hwang.

Tiba-tiba seseorang datang.

"Kamu..." ucap Tiffany dan orang itu.

"Kalian sudah saling kenal" tanya Appa Kim.

"Hmm kenal, cuma sekilas daddy" ucap Tiffany.

"Tae, kenalkan ini sahabat Appa" ucap Appa Kim.

"Ah annyeong, Taeyeon imnida" ucap Taeyeon.

"Mwo" kaget Tiffany.

"Ada apa sayang" tanya Eomma Kim.

"Bukankah kau namanya Taeng" ucap Tiffany.

"Hahahaha, Taeng itu nama panggilannya Tiffany" ucap Appa Kim.

"Apa dia Taeyeon yang ada di kampus waktu itu, tapi kenapa penampilannya beda sekali" ucap Tiffany dalam hati

"Dad, bisakah aku dan Taeyeon berbicara dulu berdua" ucap Tiffany.

"Oh tentu, tapi jangan lama-lama arra. Kita harus makan" ucap daddy hwang.

"Arraseo" ucap Tiffany.

Tiffany menarik tangan Taeyeon ke toilet.
Sesampainya disana ia mengintimidasi Taeyeon.

"Siapa kau sebenarnya" tanya Tiffany penuh selidik.

"A-aku..... A-aku....." ucap Taeyeon gugup karena Tiffany menatapnya lekat-lekat

"Jawab!!!" ucap Tiffany membentak.

Taeyeon menutup matanya.
Lalu kembali menatap Tiffany.

"Aku tidak bisa menjelaskannya padamu" ucap Taeyeon tegas.

"Wae" tanya Tiffany.

"Karena kau bukan siapa-siapaku Tiffany-Ssi" ucap Taeyeon.

"Dan itu tidak ada hubungannya denganmu" tambah Taeyeon.

Tiffany langsung bungkam, ia juga bingung sendiri kenapa ia ingin tau tentang Taeyeon.

"Sebaiknya kita kembali" ucap Taeyeon langsung berlalu.
Tiffany mengikutinya dari belakang.
Mereka berdua kembali ke orang tua mereka.

"Kalian berdua makanlah" ucap Appa Kim.

"Ya setelah ini kita akan membicarakab hal yang penting" ucap daddy hwang.

"Hal penting apa daddy ?" tanya Tiffany.

"Nanti kita akan membahasnya sayang" ucap daddy hwang.

Mereka pun makan selepas selesai makan daddy hwang membuka suara.

"Tiffany ada yang ingin daddy bicarakan padamu..." ucap daddy hwang serius.

"Apa dad?" tanya Tiffany penasaran.

"Kamu akan daddy jodohkan sama Taeyeon" ucap daddy hwang.

"Whats?" kaget Tiffany.

"Apa-apaan ini? Kenapa daddy tiba-tiba ingin menjodohkanku? Terlebih dengan Taeyeon, dia seorang yeoja dad" ucap Tiffany.

"Tiff, kau akan tau kenapa daddy ingin menjodohkanmu dengan Taeyeon" ucap daddy hwang.

"Aku tidak mau dad, aku sudah mempunyai pacar dan aku sangat mencintainya" ucap Tiffany kekeh.

"Tiff--" ucapan daddy hwang terpotong oleh ucapan Taeyeon.

"Jika Tiffany-Ssi tidak mau it's okay Mr.hwang aku tidak akan memaksanya. Biarkan lah dia memilih jodohnya sendiri, aku tidak apa-apa jika di suruh menunggunya." ucap Taeyeon membuat mata terbelak padanya.

"Tae" ucap Eomma Kim. Eomma Kim tau anaknya sakit karena penolakan ini.

"Gwaenchana Eomma" ucap Taeyeon tersenyum.

I LOVE YOU {END}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang