Chap 11. Bola Basket

5.8K 298 1
                                    

Pagi ini ahra datang ke sekolah dengan kantung mata hitam di bawah matanya

Karena


Memikirkan

Ucapan




Mantan

Yang Sukses membuatnya susah tidur dan baru bisa tidur pukul 4 pagi dan harus mendapat semburan air oleh mami keyra pada pukul 6

Itu artinya ia hanya tidur 2 jam tadi malam

Kinan yang melihat ahra datang dan langsung menangkupkan kepalanya di antara lipatan tanganya membuatnya merenyit heran dan langsung menghentikan acara bergosip rianya dengan windy dan berjalan mendekat

"Oy ngapa lo"

Ahra membalik kepalanya kesamping

"ANJIRRR RA MUKA LO" kinan menatap horor sahabatnya

Ahra menguap menatap malas kinan

"Kenapa sama muka gue"

Kinan buru buru mengeluarkan cermin yang selalu ia bawa dan menghadapkannya ke ahra

Dan detik itu juga ia membelalakan matanya

"MUKA GUE"

"Nah kan lo kay-

"Lagi Galau sampe ga tidur muka gue tetep cantik begini wahh" ahra bertepuk tangan heboh

Kinan berjalan meninggalkan ahra setelah memukul belakang kepala ahra

Membuat sang empunya meringis kesal

Bell berbunyi tanda masuk kelas ahra bersiap ke lapangan karna jam pertama adalah olahraga

Di sepanjang jalan tak henti hentinya ia menguap

"Tutup bego lo cewek"

"Yang bilang gue cowok siapa"

Ahea berhenti berjalan saat sampai di pinggir lapangan lalu matanya memandang ke depan

Tiba rasa kantuknya menguap entah kemana melihat pemandangan Julian yang memakai kaos putih polos dengan celana olahraga di tambah keringatnya mengalir di pelipis hingga leher tengah mendribble bola basket

Membuat ahra menatap tak berkedip



Sexy



Membuat cewek cewek dari kelas lain yang tengah berlalu lalang menjerit histeris melihat Julian

Ahra akui ketampanan Julian benar benar tak bisa di bantah

Lalu seketika semua teman sekelasnya khususnya cewek cewek fans Julian Mengerumuninya

"Ra lo beruntung banget sih pernah pacaran sama Julian"

"Sikap Dia ke pacarnya gimana romantis ga atau tipe tipe tsundre"

"Cara lo dapetin dia gimana sih"

"Gue denger denger lo pacaran sama dia setahun lebih ya ko putus sih"

Ahra pusing mendengarkan pertanyaan pertanyaan yang di ajukan teman sekelasnya merasa risih

Lalu matanya menatap Julian yang kini tengah menatapnya pula dengan bola basket di tanganya

Membuat ahra mengingat hari itu hari dimana ia dan Julian semakin dekat

31 Juli 2016

Pagi itu ahra berjalan hendak ke supermarket sedikit kesal karna es krim nya habis di makan maminya jadi ia memutuskan untuk berjalan di minggu pagi ini untuk membeli beberapa es krim kesukaannya

Ex Boyfriend (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang