First Love And Last Love(✔)🔚

(8)

FL&LL

"Dihhh ke pd-an lo" jawab Cleo sambil menjitak kepala Aila.

"Aduhhh" ucap Aila saat mendapat jitakan.

"Udah sana lo kak jauh-jauh. Kena jitakan mulu gue nanti" ucap Aila sambil bergeser agar duduknya sedikit jauh dari Cleo.

"Lo nyuruh gue jauh-jauh? Palingan besok lo juga kangen sama gue" jawab Cleo.

"Lahhh kenapa jadi gue?" tanya Aila.

"Udah lupain" ucap Cleo singkat.

"Iyain.. Ehh btw keadaan lo gimana kak?" tanya Aila.

"Seperti yang lo lihat" jawab Cleo santai.

"Yang gue lihat. Emm" ucap Aila sambil berekspresi seperti orang yang berfikir.

"Gue berharap lo membaik" lanjut Aila.

"Kalo kenyataannya nggak gimana?" tanya Cleo.

"Yah harus pokoknya harus membaik" jawab Aila, karena Aila tidak suka saat Cleo bilang sebaliknya.

"Serah kamu dehh" ucap Cleo.

"Ekhemm" deheman Aila saat mendengar Cleo tadi memanggilnya dengan kata (kamu) biasanya'kan (Lo) dalam bahasa Indonesia.

"Apa?" tanya Cleo dengan wajah datar.

"Hehe nggak ada apa-apa" jawab Aila sambil nyengir.

•••

"Lo gak pulang Ai?" tanya Cleo.

"Iya bentar lagi gue pulang" jawab Aila.

"Lo dari mana? Kok pakai mini dress, biasanya'kan pakai baju biasa (kaos/hoodie) padahal lo gak datang ke Cafe tadi" tanya Cleo.

Karena Cleo tidak pernah melihat Aila memakai dress atau sejenisnya, yang Cleo tahu Aila itu cewek yang gak mau ribet soal pakaian, paling sering dia pakek kaos atau hoodie yang bermotif lucu.

"Kenapa? Gue gak pantes ya kalo pakai dress. Gue tadi dari Bandara" jawab Aila.

"Nggak kok. Lo jadi kelihatan anggun kalo pakai dress. Ke Bandara? Ngapain? Li mau balik ke Indo?" tanya Cleo.

"Masa? Gue tuh bukan anggun nama gue Aila. Ya kali gue balik ke Indo, berasa punya banyak duit kalo bolak-balik Indo-Korea. Gue tadi nganterin Ayah buat berangkat ke Seoul" ucap Aila.

"Serah lo Ai. Ayah lo pergi ke Seoul? Lo gak ikut?" tanya Cleo.

"Hehe. nggak, walaupun ada sedikit rasa ingin ke kota para oppa-oppa itu, tapi masih ada kesempatan pas libur panjang. Gue bakal ke sana" ucap Aila sambil nyengir.

"Li gak takut sendirian di Busan? Lo gak punya saudara di sini" tanya Cleo.

"Yahh jangan nakut-nakutin gue mangkan-nya" jawab Aila.

"Hayolohh kalo ada orang jahat gimana pas lu di apartemen sendirian?" ucap Cleo sambil tertawa saat mencoba menakut-nakuti Aila.

"Kok malah nakut-nakutin sih" ucap Aila.

"Haha bercanda gue. Kalo ada yang jahat telpon gue aja biar nanti gue bunuh orangnya" ucap Cleo.

"Gak mau! Lo orang jahatnya kak. Bunuh diri lo sendiri"ucap Aila

"Hilih, gue bunuh diri gue sendiri terus gue gentayangan ngikuti lo mulu, karena lo yang nyuruh gue bunuh diri sendiri gimana?" ucap Cleo.

"Serba salah ya?" Aila menghela nafas kasar.

"Emang" jawab Cleo singkat.

"Pulang gih. Besok sekolah sayang, sekarang waktunya tidur" lanjut Cleo sambil mengelus surai Aila.

Dan otomatis membuat pipi Aila memanas dan memerah.

Aila memegang tangan Cleo yang berada di kepalanya agar turun.
"Sayang? Tai ayam" ucap Aila ketus.

"Hahaha. Pipi lu merah be" goda Cleo yang semakin membuat Aila merasakan yang namanya malu.

"Be[babe]? Lu manggil gw Babi kak? Sialan lu" tanya Aila yang berpura-pura bego agar Cleo sebal dengan-nya dan berhenti menggodanya.

"Salah translet lu, bukan babi tapi babe" jawab Cleo santai.

"Halah sok Inggris lu, ulangan B.Inggris nilainya masih standar ae sok banget" ucap Aila mengejek.

"Njerrr, lu ulangan B. Inggris malah remidi terus" balas Cleo tak mau kalah mengejek Aila.

"Ihh!" Aila sebal.

Aila langsung berdiri dan berjalan.

"Awas ada hantu" ucap Cleo sambil terkekeh melihat Aila berjalan pulang dengan sebal.

Aila langsung berbalik dan menatap tajam Cleo.
"Lu Hantunya!" ucap Aila dengan nada sedikit berteriak.

"Hahaha dasar gadis bodoh"ucap Cleo yang melihat Aila mulai menjauh.

       

Bersambung...

_skk2712

VOTMENT⚠

★★★⭐☆☆☆