(11)

507 44 5
                                    


FL&LL❇

"Daesu-ssi, Jung Sora belakangan ini sangat berbeda"

"Kau benar, dia benar-benar berubah. Dia seperti menjauhi kita" ucap Daesu.

"Aneh" gumam Aila

  •••

"Kenapa Sora tidak masuk kelas? Apa dia bolos? Tapi dia bukan anak seperti itu" gumam Aila saat bangku disampingnya masih kosong.

Kemudian Aila izin keluar untuk ke toilet.

Aila pergi ke toilet sendiri.

Setelah selesai, dia keluar dari toilet dan tidak sengaja matanya melihat Jung Sora yang sedang berlari entah kemana.

"Jung Sora!" Aila memanggilnya, namun dia tidak mendengar karena posisi mereka yang cukup jauh.

Aila mulai berlari mengikuti Sora yang hampir menghilang. Aila penasaran apa yang terjadi sampai Sora tidak ikut pelajaran padahal dia masuk sekolah.

Aila mengikuti sampai ke belakang sekolah dan kehilangan jejak Sora.

"Dimana dia?" gumam Aila melihat ke seluruh arah.

Sampai terdengar suara...

Brakkkk!

Suara barang yang terjatuh.

Aila pun mencari sumber suara itu.

Tak lama ia mendengar suara seseorang yang sedang berbicara dengan nada keras.

Aila mendengar suara itu dari dalam gudang sekolah. Aila mendekati gudang itu dan menyimak apa yang sedang dibicarakan oleh seseorang.

"Sora-ssi apa kau benar-benar ingin membalasnya? Kau tidak berbohong kepada kami jika kau membencinya? Jika kau berbohong, mungkin akan menjadi masalah dihidupmu"

"Iya, aku tidak berbohong pada kalian" ucap Sora.

"Siapa yang di benci oleh Sora? Dan Sora sedang berbicara dengan siapa di dalam" gumam Aila.

Tanpa Aila sadari ada seseorang yang melihatnya. Boona, ya dia sedang melihat Aila yang menguping di depan gudang.

Boona langsung menarik Aila untuk masuk ke dalam gudang.

"Hey! Kalian tidak perlu repot-repot untuk mengepungnya saat pulang sekolah. Lihatlah dia sudah menyerahkan diri lebih dulu" ucap Boona.

Mata Jung Sora membulat saat melihat Aila  bersama Boona.
"Apa dia mendengar semuanya" batin Sora.

"Apa maksudmu!?" tanya Aila.

Semua orang tertawa.
Aila melihat Sora yang hanya diam.

"Jung Sora. Apa maksud semua ini? Kenapa kau berteman dengan mereka? Bukankah kau membenci Boona? Kau berubah Sora" tanya Aila yang tidak mengerti semua ini.

"Hey! Yang di benci Sora adalah kau! Bukan Boona" ucap orang yang tadi menanyai Sora yaitu Choi Mina.

"Ap.. Apa maksudmu? Sora kenapa kau membenciku?"tanya Aila butuh penjelasan.

"..."
Sora hanya diam.

"Jung Sora kau benar-benar berubah kali ini" ucap Aila tak percaya.

"Wae!? Aku berubah!? Itu karenamu! Dan bukan urusanmu" Sora mengeluarkan suara dengan nada sedikit membentak.

Ini pertama kalinya Aila mendengar Jung Sora berkata seperti itu padanya.

Sedangkan Boona dan Mina hanya melihat mereka dengan senyum jahat yang menghiasi wajahnya.

"Katakan padaku apa kesalahan yang aku perbuat!? Sampai kau seperti ini" tanya Aila yang merasa tidak pernah berbuat kesalahan kepada Sora.

"Cihh. Kau tidak tau kesalahanmu bodoh!?" ucap Boona yang meremehkan Aila.

Aila mengalihkan tatapannya ke arah Boona.

"Kau merebut Daesu dari Boona! Waktu itu aku berpura-pura menjauhimu saat Boona tau kau dekat dengan Daesu. Karena aku tidak mau berurusan dengannya! Tapi semakin lama kau sangat dekat dengan Daesu sampai beberapa murid mengira kalian berpacaran..." ucap Sora dan membuang nafas kasar.

"Kalian pulang bersama" ucap Boona

"Tertawa bersama" Boona mulai berjalan ke arah Aila.

"Belajar bersama"mulai mendekat.

"Bermain bersama!
hampir semua kalian lakukan bersama!"mulai meninggikan suaranya

"Apa kau tidak tau jika Daesu adalah namja yang aku suka!?"  dan mulai menjambak rambut Aila.

"Akkhh" Aila menahan sakit dikepalanya.

"Su... Sung..guhhh aku ti..dakk ber.. Pa.. Carann de..dengan Daesu akhh" jawab Aila terbata-bata dan semakin kuat Boona menjambak karena mendengar nama Daesu dari mulut Aila.

"Cihhh. Semua sudah tau jika kau dekat dengannya! Masih saja berbohong pada kami!" ucap Mina.

"Sungguh aku tidak berbohong. Sora percayalah padaku, aku benar-benar tidak berbohong" jelas Aila.

Sora melihatnya dengan tatapan penuh kebencian.

"Untuk apa aku percaya padamu. Mungkin kemarin aku berpura-pura menjauhimu tapi kali ini aku akan benar-benar menjauhimu! Kenapa? Karena kau berbohong padaku!!" ucap Sora ketus.

"Berbohong? Aku berbohong apa padamu Sora-ssi?" Aila yang memang tidak tahu apa kesalahannya.

"Kau berkencan dengan Cleo sunbae! Kau bilang akhir-akhir ini kau mulai jauh darinya. Ta... Tapi Boona memiliki fotomu bersama Cleo sunbae!! Hiks" ucap Sora sedikit berteriak dan mulai menangis karena merasa jika Aila berbohong padanya.

"Foto apa? Sungguh aku tidak berbohong padamu, aku memang tidak dekat dengannya dan... "

Plakkk!

Ucapan Aila terpotong saat Sora menampar pipi kirinya yang membuat Aila meringis kesakitan sampai membuat Boona & Mina menatap tidak percaya jika Jung Sora yang melakukan tamparan itu.

"Sora" Aila memanggil nama Sora dengan nada pelan mirip seperti gumaman.

Jung Sora langsung merebut ponsel yang Mina genggam dan menunjukan sebuah foto.

Foto Aila yang sedang membawa sebuket mawar putih dan Cleo berada disampingnya.

Itu saat pertama kalinya Kang Cleo mengajak Aila bertemu dengan Hyuri.
(Ada yang ingat gak? kalo nggk. Momen itu ada dichapp ke 4)

Padahal saat itu Cleo juga membawa sebuket bunga tapi sayangnya di foto itu tidak terlihat, yang terlihat jelas adalah Aila membawa sebuket bunga dan berjalan bersama Cleo. Itu yang membuat Sora salah paham, foto itu memang seperti momen berkencan.

Aila memilih diam, tidak membela dirinya. Baginya percuma memberi penjelaskan, Sora sudah buta akan dengan penjelasan yang Aila berikan.

"Pertama kau mendekati Cleo sunbae! Berkencan dengannya! Apa kau tidak mengerti perasaanku?! Kau juga mulai mendekati Jeonwo sunbae!  Sekarang kau mendekati Lee Daesu! Apa kau ingin membuat semua namja menyukaimu hah!? Korban selanjutnya siapa!? Yongwo sunbae!?
DASAR JALANG!!" Sora memaki habis-habisan Aila.

Sampai sebuah tamparan menghentikan makian Sora.

PLAAAAKKK!!!

Tamparan yang cukup keras.




Bersambung...

Hng🌚 siapa yang ditampar? Dan siapa yang menampar?

_skk2712✔

Votment dong⭐💬

First Love And Last Love(✔)🔚Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang