02 •• Zeeana Scarleta

58.7K 4.3K 209
                                    

SELAMAT MEMBACA
SCARLDO :
02 •• Zeeana Scarleta

Dia Zeeana, gadis anti sosial yang memiliki senyuman manis, tapi sayang gadis itu jarang tersenyum

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dia Zeeana, gadis anti sosial yang memiliki senyuman manis, tapi sayang gadis itu jarang tersenyum.

***

FOLLOW :
@kdk_pingetania
@kdk.pingetania
@aboutpinge
@reynald.geraldo
@zeeana.scarleta

***

GADIS itu turun dari ojek online yang ia tumpangi. Ia membayar ongkos yang terbilang cukup murah lalu berjalan menuju sekolahnya.

Dulu, ia sangat jarang pergi keluar rumah. Apalagi Zee dari TK sampai SMP selalu homeschooling, alasannya hanya satu, Zee kurang bisa bersosialisasi. Paling-paling gadis itu keluar rumah jika ada acara, itu pun pasti diantar oleh ayahnya atau kakak laki-lakinya. Kalau tidak, Zee akan selalu diam di rumah.

Jika saja keuangan keluarga Zee tidak kacau seperti sekarang, pasti gadis itu akan tetap memilih homeschooling di rumah. Tetapi Zee tidak bisa egois seperti itu, ia sendiri tahu bahwa homeschooling memerlukan biaya yang tidak sedikit, dan Zee tidak ingin menyusahkan orang tuanya.

Saat gadis itu sampai di depan gerbang sekolah, ia sempat berhenti sejenak. Zee memerhatikan siswa-siswi yang berlarian masuk ke dalam sekolah. Mereka semua akan menjadi teman pertama Zee. Dan semoga saja Zee bisa diterima di sini.

Gadis itu mengecek kelengkapan pakaiannya. Ia awalnya bingung kenapa disaat awal sekolah, dia tidak boleh langsung memakai seragam, melainkan harus memakai baju aneh seperti ini. Tetapi Zee tidak ingin mengambil pusing. Lebih baik dia cepat-cepat masuk ke sekolah sebelum terlambat.

Gadis itu menarik napas dan membuangnya. Aku pasti bisa, batin Zee.

***

"OKE, adik-adik sekalian, kegiatan MOS akan berlangsung empat hari. Dan akan dimulai pada hari ini hingga hari kamis. Jadi selama empat hari itu, kalian harus menaati semua peraturan yang telah ditetapkan. Apa kalian mengerti?" tanya salah satu OSIS.

"Siap, mengerti," jawab para peserta MOS.

Zee yang saat itu berbaris di belakang pun berusaha untuk tidak terlihat gugup. Padahal seluruh badannya sudah bergetar. Ia tidak pernah mengikuti kegitan seperti ini, jadi dia bingung harus menjawab dan menanggapi semuanya seperti apa. Alhasil Zee hanya mencopas hal yang dilakukan teman di depannya.

"Kamu!" panggil OSIS bernama Rasti itu.

Zee celingak-celinguk untuk memastikan apakah dirinya yang benar-benar dipanggil. "Saya Kak?" tanya Zee sambil menunjuk dirinya sendiri.

Scarldo Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang