Enjoy reading:)
Tinggal jejak selesai baca!
-0-
SATU minggu berlalu UKK telah selesai dilaksanakan. Semua murid Smansaba menikmati hari-hari sekolah nya tanpa pelajaran karna memang siswa/i tinggal menunggu hasil UKK mereka.
Dan kali ini zala sedang berjalan dikoridor bersama Imel dan Bella menuju kantin.
"Lo masih sama vano? "-Entah mengapa Bella ingin menanyakan hal itu.
"Ya iya lah emang kenapa? "-Zala menjawab dengan santai.
"Emang pembodohan sama cinta itu beda tipis"-Imel sambil senyum meremehkan.
"Lo nggak inget kejadian minggu lalu? "-Bella
"Kan gue bilang mungkin cuma temen / saudara"-Zala.
Flashback on
"Eh zal zal! Bukanya itu vano? "-Imel sambil menunjuk meja yang lumayan jauh dari mejanya.
Dan saat itu juga zala dam bella menoleh ke meja yang ditunjuk Imel.
Dan ya disana ada vano.
Tapi ia tak sendiri ia bersama seorang wanita.
Tapi imel bella dan zala tidak dapat melihat wajah wanita itu karena posisinya memunggungi mereka.
"Jangan-jangan vano selingkuh lagi zal dari lo?! "-Bella
"Eh apaansih?! Gamungkinlah, nggak boleh negthing dulu mungkin itu cuma sodara nya"-Zala berfikir positif padahal dalam hati sudah merasakan ragu.
"Eh! Eh! Zal! Zal! Vano gengam tangan cewek itu zal! "-Imel histeris (tapi suara tetap stabil dalam artian nggak teriak)
Zala yang semula menggadap bella kembali menghasaplan pandangan nya pada vano dan benar! Vano menggenggam tangan perempuan itu.
Bahkan zala yang notaben nya dalah pacaranya sendiri tak pernah digenggam olehnya melankan zala yang memulai.
'Ragu?'-Batin zala
'No! No! No! Positive thinking zal! '-Batin zala
"Kalian apaan sih? Mungkin sodara Vano lagi curhat sedih terus nangis jadi vano genggam deh tangan nya biar kasih kekuatan. Kan bisa aja gitu"-Zala
"Lo sebenernya bego apa pura-pura bego sih?! Udaj jelas-jelas Vano itu nggam bisa akrab sama permpuan. Dan-?! Akh! Udahlah bingung gue sama lo zal"-Ucap imel menggebu-gebu
Mana adasih sahabat yanh rela sahabat nya disakitin cowok brengs*k kaya Vano?.
"Oke maaf kalo gue salah. Kita keluar buat have fun bukan buat debat. Ada baiknya kita ganti tempat aja"-Zala
"Yap! Gue setuju sama zala"-Bella
"Yaudah oke. "-Imel
Mereka pun membayar pesanan mereka dan segera pergi dari cafe itu.
Flashback Off
"Oke dan itu terserah lo tapi saat lo sakit karna vano jangan sungkan-sungkan luapin tangisan lo sama kita oke? "-Imel
"Pasti! "-Zala
Ditengan percakapan mereka. Cindy dkk menghadang jalan mereka.
"Wih! Wih! Wih! Ada cewek murahan nih"-Cindy dengan tawa merendahkan.
KAMU SEDANG MEMBACA
N&R
أدب المراهقين[ END🔥] - [Revisi ditunda] Tentang cinta dan takdir Saat takdir berkata tidak! Cinta pun tak dapat mengubahnya Jadi biarkan aku mencintai tanpa kenapa dan karena. ---------- Zala mencari seseorang yang dingin untuk dijadikan seseorang yang s...
