Prolog

28.7K 1.6K 74
                                    

'Jeon Jungkook, the richest CEO, has married a beautiful girl who is a young and talented designer, Kim Yujin.'

Kim Yujin. Desainer muda berbakat itu tersenyum miring melihat berita yang menjadi tranding topic selama seminggu ini. Dia mematikan layar ponselnya dan membuangnya kesembarang arah, membuat pria paruh baya di depannya menatap penuh tanya dari kaca depan mobil berwarna putih gading itu.

"Apa terjadi sesuatu nyonya muda."

Yujin mengalihkan pandangannya pada pria yang berstatus sebagai supir pribadi yang dikirim suaminya untuknya.

"Anieyo ahjussi. Hanya saja berita pernikahanku dengan kelinci psikopat itu tidak pernah menghilang dari peredaran."

Pria bermarga Lee itu tersenyum mendengar penuturan istri dari tuan mudanya. Dia merupakan orang yang paling berjasa bagi pria itu, karena sejak usia tuan mudanya lima tahun dia telah mengasuh dan merawatnya seperti anaknya sendiri.

"Kita akan segera sampai nyonya."

Yujin tersenyum kemudian mengambil sebuah kaca dari dalam tasnya untuk memperbaiki riasannya.

Kim Yujin. Kau bisa.

____

Jeon Jungkook. CEO dari sebuah perusahaan yang paling berpengaruh di dunia tengah sibuk melaju menggunakan sepedanya menuju kantornya. Jangan tanya dimana mobilnya, tentu saja ada sedikit masalah. Sejak pernikahannya seminggu yang lalu, mobilnya yang berharga jutaan dollar itu selalu bermasalah.

Seperti pagi ini, keempat ban mobilnya bocor. Jungkook terpaksa mengendarai sepedanya menuju kantor, hitung-hitung sebagai pengganti olahraganya, ya--- dia pria yang gila olahraga.

Jungkook memarkirkan sepedanya setelah berada tepat di sebuah perusahaan terbesar di Korea miliknya. 'JJ Corporation' perusahaan yang bergerak dibidang teknologi dan memiliki anak dan cabang perusahaan di setiap negara.

"Sajangnim. Nyonya sudah datang."

Seorang sekretaris bermarga Jung itu berbisik pada Jungkook kemudian memberi kode agar Jungkook mengikuti arah pandangannya. Benar saja istri yang baru dinikahinya selama seminggu itu telah keluar dari mobilnya dilengkapi dengan wartawan di sekitarnya.

Jungkook tersenyum simpul.

Rubah berekor sembilan.

Yujin tersenyum dan melambaikan tangannya pada Jungkook ketika dia melihat pria itu berdiri tidak jauh darinya. Sementara Jungkook, dia mengalihkan pandangannya seolah tidak ingin membalas perlakuan istrinya.

"Haha. Dia memang seperti itu, dia hanya malu dan tidak terbiasa dengan kamera sebanyak ini."

Yujin berusaha menjelaskan dengan nada setenang mungkin agar pihak paparazi tidak curiga terhadap hubungan mereka. Gadis yang sudah menyandang status menjadi istri seorang CEO dari perusahaan paling berpengaruh itu mencoba mengejar suaminya yang sudah berlalu meninggalkannya.

"Akting mu sangat buruk."

Yujin langsung menghempaskan tubuhnya di sofa hitam milik suaminya ketika dia tengah sampai diruangan CEO itu. Jungkook tidak menjawab dan merespon perkataan istrinya.

"Kalau kau hanya ingin berbicara hal tidak penting sebaiknya kau keluar, aku tidak punya waktu untuk mengurusimu."

Jungkook berkata tanpa menatap istrinya sedikitpun. Dia masih sibuk dengan berkas-berkas ditangannya, membuat Yujin berkacak pinggang dan menyibak rambutnya kasar.

Jungkook dan Yujin terikat oleh perjanjian gila kedua orang tua mereka. Jungkook pernah menikah sebelumnya, dia menikah dengan seorang model terkenal. Tapi pernikahannya kandas karena wanita yang sekarang sudah menjadi mantan istrinya memilih untuk mengejar karirnya. Parahnya, Jungkook sangat mencintai wanita itu.

"Aku tahu kau tidak mencintaiku Jeon Jungkook sajangnim. Kau kira aku juga mencintaimu, kau salah. Aku juga mempunyai seseorang yang seharusnya kuperjuangkan, tapi semua berubah karena kau hadir dalam kehidupanku."

Yujin pergi melangkah meninggalkan Jungkook, tangannya mulai meraih knop pintu berwarna coklat tua itu. Yujin tersenyum sinis dan kembali berbalik menghadap Jungkook ----

"Aku telah memilih untuk mencintaimu, jadi kau harus mencintaku."

Jungkook tersenyum remeh, "jangan pernah bermimpi terlalu tinggi nyonya Kim, kau tidak akan bisa memaksaku. Itu tidak akan pernah terjadi."

"Kita lihat saja tuan Jeon. Aku tidak akan memaksamu, tapi kau dan hatimu yang akan memaksa dirimu sendiri untuk mencintaiku."

Yujin meninggalkan ruangan itu menutup pintu dengan kasar, hingga bunyi dentumannya terdengar begitu memekakan telinga.

Gadis aneh.


PROLOG VIDEO





***

Annyeong.

Prolognya baru up nih..

Udah kebayang sekilas kan jalan ceritanya. 😂😂

Next???

Jangan lupa Vomentnya..

Saranghae 😙😙

I Choose To Love You (JJK) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang