"Hello,nama saya Chaterine Sabrine. Saya dari Bandung. Saya harap kita dapat berteman dengan baik." ucap seorang gadis memakai masker, rambut coklat tergerai, kulit putih sedikit berwarna kuning langsat, tinggi sekitar 165cm.
"Kamu boleh duduk. Pilih bangku yang kosong." ucap seorang guru dengan ramah.
"Duduk sini bareng aa,neng" Jack tersenyum ramah sambil mengerlingkan matanya.
Semua siswa didalam kelas menyoraki Jack.
"Sirik aja lu pada kalau gue deket sama yang bening." ucap Jack ketus.
Chaterine memilih duduk dibelakang kursi Febyanka sambil menunduk.
Manuel melirik pada Feb yang tengah tertidur saat pelajaran berlangsung tanpa diketahui oleh guru,bahkan ia tak tau bahwa kelasnya kedatangan siswi baru yang sangat cantik.
"Bagus deh, dia tidur. Kagak tau ada yang bening dikelas." ucap Manuel tertawa pelan.
👊👊👊👊👊
🔔🔔🔔🔔🔔
Bel istirahat telah berbunyi, satu tujuan siswa adalah kantin.
Kelas XII-IPS 1 sepi hanya ada beberapa siswa yang memilih menghabiskan waktu istirahatnya dikelas termasuk Febyanka,Alice,Chaterine dan...
"Yah,tuh bocah masih molor juga. Kebo amat." ucap Febyanka yang langsung menghampiri Feb yang sedang tertidur dibangkunya.
Alice hanya menggelengkan kepala melihat kelakuan Feb.
"Bangun, woy! Istirahat dulu." Febyanka sedikit mengguncangkan tangan Feb untuk bangun.
Feb sedikit mengerang dan mencoba membuka matanya.
"Eh...lo. Istirahat nih? Si curut got pada kemana? Napa gak bangunin gue?" tanya Feb pada Febyanka.
"Mereka udah ke kantin. Gak tau kenapa mereka gak bangunin lo. Udah,yang penting gue dah bangunin lo." jawab Febyanka.
"Lo gak ke kantin?" tanya Feb.
"Gak. Malas." jawab Febyanka cepat.
"Oh..."
"Lo begadang semalam,huh?" tanya Febyanka serius.
"Iya. Tidur jam 3." jawab Feb malas.
"Kenapa begadang?" tanya Febyanka lagi seperti mengintrogasi.
"Gara gara lu,lah." jawab Feb mencebikkan bibirnya.
Febyanka mengerutkan alisnya.
"Kok,gue?"
"Ya,iyalah. Gue terus kepikiran gak bisa tidur setelah gue ci____"
Feb tak dapat meneruskan ucapannya karena bibirnya ditahan oleh Febyanka yang langsung memasang wajah kesal sambil melototinya.
"Jangan diperjelas,bego. Malu tau." ucap Febyanka kesal berbisik pada Feb.
Feb langsung melepaskan bekapan tangan Febyanka dari bibirnya.
"Biarinlah. Ga ada siapa siapa juga." ucap Feb santai.
"Lu gak liat ada beberapa orang dikelas." ucap Febyanka kesal.
Feb tak menyadari ada murid baru dikelasnya. Ya,walaupun dia menyadarinya, itu sama sekali tidak penting baginya. Berbeda dengan orang lain yang langsung terpana dengan kedatangan murid baru cantik dikelas XII-IPS 1.
Chaterine pergi keluar kelas menuju kantin. Feb melihatnya dan langsung bertanya pada Febyanka.
"Murid baru?"
"Iya. Gila,cantik banget." jawab Febyanka terkagum pada sosok murid baru itu.
"Cantik apanya? Gak keliatan jelas mukanya. Pake masker udah kayak ninja" ucap Feb sambil tertawa.
"Kecengan si Jack tuh."
"Bodooo ah. Ga peduli." balas Feb acuh.
"Veby,ke kantin yo. Berisik nih cacing gue dangdutan mulu. Minta saweran." ucap Alice seraya mendekat ke arah Febyanka yang sedang duduk bersama Feb.
"Feb,gue ke kantin dulu. Ikut gak?"
"Ga. Gue pesen air mineral aja." jawab Feb cepat.
Febyanka segera pergi ke kantin bersama Alice,sedangkan Feb kembali tidur.
.
.
.
.
.
Chaterine duduk dimeja pojok sendirian,karena ia belum memiliki teman. Ia memakan roti bakar dan minum milk shake.
Thalia dkk, menghampiri Chaterine dan duduk dikursi bergabung dengan Chaterine.
"Sendiri?" tanya Thalia sambil mengambil milk shake milik Chaterine.
Chaterine langsung menatap Thalia.
"Kenapa?Ga boleh minumannya gue ambil? Lo beli lagi aja sana." ucap Thalia ketus.
"Tapi,itu..." Chaterine tak bisa melanjutkan ucapannya.
"Apa?" Thalia meninggikan suaranya membuat Chaterine menunduk.
KAMU SEDANG MEMBACA
FRIENDS or Love
Romance'Kita', mungkin panggilan itu terlalu akrab untuk waktu sekarang yang telah membuat semuanya terasa asing. Tidak seperti dulu yang penuh dengan cerita tawa. Karena disini aku yang terlalu perasa. Terlalu egois bahwa kau adalah seutuhnya milikku. Hin...
