Alhamdulillah... Duh seneng bngt udh tembus 1k pembaca ya walaupun vote msh sepi, it's ok. Thanks atas support nya;) Sesuai janji nih, klo udh tmbus 1k aku bakal update.
Soundtrack : Zedd ft Foxes - Clarity (Acoustic Version)
Happy Reading...
============================
"Hey,will you wake up again?"
"Tell me,when?"
"I'll going to treat you better,if you'd wake."
Seorang gadis duduk disamping blankar pasien yang tengah tidur dalam damai. Setiap harinya ia habiskan untuk berbicara dengan lelaki yang ia cintai. Setiap ucapannya hanya dibalas dengan nafas lelaki itu yang memang jelas tak bisa merespon apapun.
"Kenapa lo diem aja,Feb?"
"Jawab gue! Gue bicara sama lo,bukan sama alat-alat medis yang masih betah nempel ditubuh lo!Sialan!" ucapnya dengan penuh emosi serta diiringi airmatanya.
"Buka mata lo,Feb!" lirihnya sambil memeluk Feb yang terbaring lemah.
"Udah 6 bulan lo koma. Mau sampai kapan,hah?"
Orang koma memang tak bisa merespon apapun,namun ia masih bisa mendengar lawan bicaranya.
Dan terbuktilah yang dilihat oleh mata kepala gadis itu sendiri. Yang ia lihat dari sosok yang ia harapkan untuk kembali, cairan bening perlahan meluncur indah dari matanya yang terpejam rapat.
"Feb?" serunya tak percaya dengan apa yang ia lihat. Dan ia cukup tau bahwa itu adalah reaksi biasa dari orang koma.
Reflek Feby menghapus airmata yang meluncur dari sudut mata Feb sambil tersenyum getir.
"Apa cuma ini jawaban atas pertanyaan-pertanyaan gue yang gak kehitung selama ini?" gumam Feby lalu mengecup singkat pelipis Feb.
KAMU SEDANG MEMBACA
FRIENDS or Love
Romance'Kita', mungkin panggilan itu terlalu akrab untuk waktu sekarang yang telah membuat semuanya terasa asing. Tidak seperti dulu yang penuh dengan cerita tawa. Karena disini aku yang terlalu perasa. Terlalu egois bahwa kau adalah seutuhnya milikku. Hin...
