37- Pernyataan cinta

386 13 0
                                    

"Aku juga mencintaimu al."


~Alexa


****

"Apa yang membuat mu tidak perduli?"

"Apa maksudmu?"

"Mengapa kamu selalu berpura-pura bodoh alexa?".

"Aku bodoh? Enak saja!!"

"Lagipula aku tidak berpura-pura aku memang tidak mengerti apa yang kau maksud."

"Terserah kamu saja...". Zain pun tidak mau melanjutkan perdebatan nya lagi , istri nya benar-benar seperti punya kepribadian ganda. Cape deh...

"I'm dizzy Zain..." Ucap Alexa sambil menunduk an kepalanya.

"Why baby?" Tanya Zain sambil mendongakkan kepala alexa. "Ada problem with your friends or kuliah mu?"

"Never mind ... Tidak usah di perpanjang." 

"Le... Aku itu suami kamu tempat kamu pulang, tempat dimana kamu ceritain semua hari kamu, tempat kamu mengadu kita udah punya ikatan tapi kenapa kamu tidak pernah terbuka?" Tanya Zain dengan sangat serius dan tiba-tiba Alexa berkata....

"Iya al nanti malam aku buka ya kamu jangan dulu bobo."  Jawab alexa dengan ambigu.

"Buka...apa nih?" Goda zain karna mendengar kata-kata istri nya ini, dia selalu bisa membuat Zain tidak jadi marah.

"APAPUN YANG KAU MAU!!"

Zain terkekeh mendengar perkataan alexa yang terakhir kali nya... Dia tidak akan pernah lupa dengan malam ini.

'malam dimana alexa mengijinkan nya untuk melakukan hubungan suami-istri.'

***

Sesampainya di apartemen alexa langsung memasuki kamar mandi untuk melakukan ritual bersih-bersih yang ia sering lakukan sebelum tidur.

Lalu dari pantulan bayangan di cermin Alexa melihat Zain sedang berjalan menuju ke arahnya lalu memeluk pinggang Alexa dari belakang.

Zain menatap wajah alexa yang tegang di pantulan cermin ia tersenyum bahagia. Lalu ia membalikkan badan alexa agar berhadapan dengannya.

"Aku mencintaimu lebih dari apapun alexa." Ucap Zain dengan rendah lalu memeluk alexa dengan erat.

"Aku juga mencintaimu al." Ucap alexa dengan sangat pelan lalu membalas pelukan zain.

Zain pun terkejut mendengar pengakuan alexa tapi zain langsung menutupi keterkejutan nya dengan perasaan senang.

"Zain....". Ucap alexa sambil menyentuh rahang zain yang kokoh.

Zain tidak bisa menahannya lagi ia langsung mencium bibir alexa dengan nafsu yang sudah ia tahan sejak dulu. Alexa pun membalas ciuman nya.

Zain langsung menggendong alexa ke luar dari kamar mandi lalu ia berjalan menuju tempat tidur king size nya dan ia baringkan Alexa di kasur.

Zain melepas dasi nya asal-asalan lalu dia menindih alexa sambil terus menciuminya.

Alexa bisa merasakan kalau tangan zain menyelinap ke balik punggung nya yang sudah tidak pakai baju dan melepaskan kaitan bra-nya.

****

Alexa terbangun oleh sinar matahari yang memasuki kaca jendela kamarnya. Ia membuka matanya dan mendapati zain yang sedang memandangi nya seolah alexa pemandangan yang sangat indah.

"Good morning my wife...." Ucap Zain lalu mengecup bibir alexa. "Seperti biasa satu kecupan di pagi hari."

"Aku yakin kamu udah melakukan nya berkali-kali sebelum aku bangun."

Zain pun tertawa mendengar apa yang istrinya ucap kan."Jadi aku harus menunggu kamu jatuh cinta dulu agar aku bisa mengambil hak-ku sebagai suami?" Goda zain.

"Aku ingin ke kamar mandi."  Ucap alexa lalu ia menyikap selimutnya dan terkejut bila dirinya tidak memakai semua pakaian nya dan ia langsung menutupi nya lagi menggunakan selimut.

Zain pun tertawa melihat tingkah laku alexa.

"Jangan menertawakan ku!!!"

Zain pun masih terus tertawa apalagi ketika alexa menutupi semua badan nya dengan selimut dan berjalan seperti sumo ke arah kamar mandi.

"ZAIN ALDRIC!!! DAMN YOU!!!"

****






Because Of matchmakingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang