Hari ini adalah hari pertama Rara mengikuti pelajaran. seharusnya hari ini ada pelajaran namun dikarenakan guru ada rapat dadakan, jadi semua siswa di bebaskan dari jam sekolah
Semua siswa-siswi yang berada di sana berhamburan kesana-kemari ada yang ke kantin, perpustakaan, lapangan, taman dan ada juga yang malas-malasan di kelas.Seperti Rara yang saat ini duduk di kelas membaca novel kesukaannya.
"RARA... "dua orang siswi berjalan mendekatinya
"iya ada apa"Rara melihat dua siswi yang ada di hadapannya
"Ra, lo masih ingat kita gak? "
"maaf ya kalian siapa? "ucapnya sambil membenarkan letak kaca mata nya
"masa lo kagak inget kita sih Ra. Gue Sasa, dan ini Tata temen lo waktu kita SMP dulu"
"Sasa, Tata? " ucapnya sambil berfikir "ohh iya gue inget, kalian apa kabar udah lama nggak ketemu, sampai-sampai gue kagak kenal"
Mereka adalah sahabat Rara saat SMP dulu. Rara, Tata dan Sasa mereka tiga sejoli saat SMP, kemana-mana mereka selalu bertiga. Sampai ahir nya mereka harus berpisah. Saat Rara harus ikut Om dan Tante nya keluar kota.
Mereka bertiga berpelukan mencurahkan rasa rindu mereka.
"baik. Tapi Ra bukan cuma lama tapi lama baaanngggttt"ucap Tata histeris
"Ra selama ini lo ngilang kemanasih? Gak ada kabar sedikitpun tentang lo setelah kenaikan kelas VIII "
"gu... Gue ikut om gue keluar kota"ucapnya gugup
"pantes aja gak ada kabar" Rara hanya membalas dengan senyuman
"oh iya Ra. Lo punya kakak kan, terus kaka lo sekarang dimana"ucap Sasa
"kakak gue juga sekolah di sini"
"murid baru juga" tanya Tata
Rara menggelengkan kepalanya "nggak kok"
"terus siapa nama kaka lo Ra"
"nama kakak gue deva"
"WHAT DEVA!!!! "terak Tata dan Sasa
Rara langsung menutup telinganya "biasa aja kali gausah teriak juga"
"maaf Ra maaf . Ra Deva yang lo manggsud anak kelas
XI IPA3"sasa menanyakan lebih detail"iya" jawabnya singkat
"berarti tamen-temen kak Deva udah pada tau kalu lo adiknya kak Deva"
Rara mengangkat bahunya "gue gak tau. Temen kak Deva yang mana aja gue gak tau"
"udah ya bahas itu, mending kita sekarang ke kantin gue udah laper nih" ucap Tata sambil memegangi perutnya
"yudah yuk kita ke kantin" Rara menjawab dengan atusias.
Mereka bertiga berjalan meninggalkan kelasnya untuk mengisi perut yang lapar.
Dalam perjalanan menuju kantin mereka tidak berhenti-hentinya bercerita tentang setelah kepindahan Rara. Sesekali cerita mereka diisi dengan tawa dari mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Story [On Going]
Teen Fiction"ayo kita buat janji berdua" ucap seorang di sebelahnya Dia menatap wajah itu dengan bingung "buat janji untuk apa?" "janji untuk kita selalu bersama selamanya sampai kita dewasa nanti"ujarnya dengan senyuman semanis gula itu. "Jika salah satu dari...