Menunggu

2.3K 66 2
                                    

Flashback on

"Ini dia anak tak tau diuntung itu!" Ucap lelaki paruh baya yang tengah duduk di sofa sambil menonton Televisi.

Aron yang mendengar itu hanya menghembuskan nafasnya kasar.

"Kemana saja kamu?!" Bentak lelaki paruh baya yang berstatus sebagai papa aron, bambang adalah nama papa aron, menurut aron dia tegas, dan munafik.

"Apa urusan anda?" Tanya aron balik sambil menaikkan satu alisnya.

Bambang bangkit dari posisi duduknya dan mendekati aron.

Bughh

Satu bogeman mendarat di pipi aron, Itu bukan hal besar bagi aron, dia sudah biasa mendapati perlakuan seperti itu dari papa nya Ralat papa tirinya mungkin.

"Jaga omonganmu sama orang yang lebih tua!" Ucap bambang dengan nada tinggi, hingga membuat seluruh wajahnya memerah menahan emosi.

"Hah! Gue harus hormat sama orang yang udah nyelingkuhi mama gue dan ngebuat mama gue meninggal? Ngotak lo!" Ucap aron kasar, mungkin menurut kalian aron adalah ank durhaka, tapi kalian salah.

Dulu aron adalah anak serba kecukupan, keluarga harmonis, ada Mama papa, Dan semua keluarganya masih lengkap, namun saat papa nya mencapai puncak kejayaan, Papa nya lupa diri, dia lebih sering pulang pagi, bahkan tidak pulang, apa yang dilakukannya? Bermain dengan wanita simpanannya.

"Kurang ajar!!!!!" Geram bambang hingga menendang aron, aron yang mendapat serangan tak disangka itu pun terpental hinggal kepalanya membentur meja.

"Bangsat anjing!!!" Dengan emosi yang membara eron menonjok bambang hinggal mengalirkan darah segar di sekitar bibir bambang.

"Pergi kamu!!" Usir bambang kepada anaknya yang sudah tak punya akal sehat itu.

"Tanpa anda suruh saya juga bakal pergi." Lalu setelahnya aron pergi meninggalkan kediamannya.

Flashback off

Satu minggu kemudian...

Kelvin, arka dan yang lainnya masih berada dirumah sakit, menunggu kesadaran aron, Sudah seminggu dia berbaring diranjang rumah sakit.

"Aron ga bosen ya tidur terus, kapan bangunnya..." Ucap kelvin dengan rintihan kesedihan, semua yang mendengar itu pun meneteskan air mata.

"Gue kangen banget sama kita semua, gue pengen ngumpul lagi kayak dulu, nakal nakal lagi di sekolah" Ucap Naufal, Bukan hanya kelvin yang merasa sebagian dari mereka hilang, tapi Naufal, arka, dyo, Azi dan adam pun merasakannya.







Pendek? Maaf kan akuu nnti malam bakal update lagi hehe insyaallah

Bad Girls Vs Bad BoysTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang