Bad Girls Vs Bad Boys

Hancurnya persahabatan? (II)

"Kenapa muka lo kusut banget anjir?" Tanya arka yang melihat wajah naufal.

"Gapapa bro santai."

"Gue udah bertahun tahun kenal lo, gue tau setiap mimik wajah lo. Ada yang lo sembunyiin kan?"

Tebakkan Arka langsung tepat pada sasaran. Naufal bingung harus bagaimana sekarang, sahabatnya sendiri sudah bisa menebak ada sesuatu yang dia sembunyikan.

"Emm gini ka, tadi gue gak sengaja liat azi megang tangan vyah, gue kira karna apa eh setelah gue deketin azi malah nyatain perasaannya ke vyah, harusnya dia bisa mikir ke siapa dia ngungkapin perasaannya itu, pacar sahabatnya bro, gak punya otak itu orang." Ucap naufal yang kembali tidak bisa mengendalikan emosinya.

"Fal... Sabar, lo gak boleh emosi, lo harus mikir gimana pun azi itu sahabat lo, sahabat kita semua!"

"Sahabat mana njing yang bisa bisa nya nikung sahabatnya sendiri dari belakang? Untungnya vyah gak punya perasaan yang sama buat si bangsat itu! Coba kalo mereka sama sama punya perasaan yang sama mungkin gue di campakkin anjing!"

Kelvin dan yang lainnya sedang duduk diruang tengah, sedang menikmati cemilan cemilan sambil menonton televisi. Hingga mereka mendengar sebuah umpatan yang mereka ketahui itu adalah suara naufal.

"Naufal?" Ucap vyah.

"Anjir itu kenapa ayo kesana!" Ucap kelvin dan diikuti oleh yang lainnya.

"Lo harus ingat fal, tiga hal yang dapat menghancurkan persahabatan. Pertama, Harta. Kedua, tahta. Dan ketiga yang sedang lo alami sekarang yaitu wanita. Rendah banget harga diri lo rela musuhin sahabat lo demi cewek? Cewek yang bahkan baru lo kenal 1 tahun belakangan ini." Ucap Arka yang sudah ikutan emosi.

"Alah anjing! Lo tau nya ngebela mulu! Lo kalo Alexa di deketin sama yang lain juga marah bangsat! Gausa munak lo!" Ucap naufal lalu pergi.

"Itu kenapa ka?" Tanya dio yang sedari tadi hanya menonton bersama yang lainnya.

"Gue perlu ngomong sama lo vyah."

***
"Ada apa ka?"

"Vy, bener tadi azi ngungkapin perasaannya ke lo? Dan lo tau kalo ada naufal disitu?"

Vyah yang mendengar pertanyaan Arka sudah tau topik ini menuju kemana.

"Iya ka, azi tadi ngungkapin perasaannya ke gue. Dan awalnya gue gak tau disitu ada naufal, setelah azi selesai bicara baru naufal muncul"

"Dan gue minta maaf sama lo ka karna... Karna gara gara gue semuanya jadi kayak gini, persahabatan kalian semua jadi hancur karna gue doang, gue minta maaf ka maaf banget."

Vyah sangat tidak enak hati kepada Arka dan yang lainnya, bagaimana tidak persahabatan mereka runyam hanya karna wanita seperti vyah? Apa apaan ini.

"No.gue gak perlu maaf dari lo vy, gue cuma mau lo bantu gue sama yang lainnya buat selesaiin masalah ini secepatnya"

"Gue pasti bantu ka"

*****
Setelah kejadian tadi semua memutuskan untuk pulang dan beristirahat dirumah.

Alexa sedang duduk dan bermain dengan ponselnya hingga notif line muncul.

Naufal ramadhan left in the group.

Kelvin: anjir!! Ada apaan sih sampe tuh anak keluar?

Kate: lah lah kemasukkan tuh bocah?

Dyo: etdah bangg

Kei: Ada masalah mungkin

Adam: Ashiapppp

Aaron: Gua gampar juga lu

Azibrigit left in the group

Kelvin: Hiyahiyahiya

Arka: Baperan. Bocah. Tolol.

Alexa: Ka!

Kate: ini kenapa sih? Apa cuma gue yang gatau apa apa?

Dyo: ini kenapa sih? Apa cuma gue yang gatau apa apa? (2)

Kelvin: ini kenapa sih? Apa cuma gue yang gatau apa apa? (3)

Aaron: ini kenapa sih? Apa cuma gue yang gatau apa apa? (4)

Kei: ini kenapa sih? Apa cuma gue yang gatau apa apa? (5)

Adam: Brisik anjir gue boker, mau gue pap?

kelvin: Jijik! Tai lo gak ada nilai seni nya.

Kei: (2)

Aaron: (3)

Dyo: (4)

Kate: (5)

Setelahnya grup tidak bersuara lagi, ntah apa yang membuat mereka bungkam.

Setelah sekian lama enggak update akhirnya dapat ide di pagi buta yaitu jam 03:28 wib aku memutuskan pengen buat cerita tentang naufal dan vyah keseruan mereka, ya mungkin emang khusus cerita mereka gituu, tapi gatau deh kalian pada setuju atau engga nya:)