Amara seorang Siswi tercantik dan Terkenal di sebuah sekolah terkenal.Tapi Sayang Sikap dan Tingkahnya seperti Preman.Dia bersama ketiga temannya sering membuat masalah di sekolah dan di luar sekolah.Mereka di sekolah sering membully orang yang mere...
Siang Harinya Amara menunggu Satya di depan sekolahnya. "Tuch anak kemana sich,Dia sengaja dech ngerjain gue,Tadi pulang sekolah di langsung pergi entah kemana" Ucap Amara. Amara berusaha menelpon Satya tapi nggak di angkat. "Ih benar benar gue di kerjain sama dia" Ucap Amara hendak membuka pintu mobilnya. Tiba tiba ada yang menepuk bahu Amara.Amara menoleh melihat Satya yang sudah menganti pakaiannya.Amara melihat Satya yang begitu tampan dengan Celana pendek sebatas lutut berwarna coklat dan Baju kaos lengan panjang perpaduan Warna Abu abu dan putih. Serta sepatu berwarna abu abu.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Jadi lo lama cuman ganti baju" Ucap Amara kesal. "Kan nggak mungkin gue ajak lo jalan pakai baju seragam,Ini gue bawa baju ganti buat lo dan Gue membawa supir gue akan mengantar mobil lo ke rumah lo" Ucap Satya memberikan 2 kantong paperbag ke Amara. Amara berbicara dengan supir Satya memberitahukan alamat rumahnya.Supir itu masuk ke dalam mobil Amara dan Mengemudikan mobilnya.Amara berjalan ke toilet sekolah yang berada di dekat parkiran untuk menganti pakaian. Beberapa Saat Kemudian. Amara berjalan menghampiri Satya dan menepuk bahu Satya.Satya menoleh ke belakang dan tersenyum melihat Amara begitu mengemaskan dengan kaos lengan panjang berwarna putih dan Celan lutut berwarna biru serta sepatu berwarna putih dan Kupluk di atas kepala Amara berwarna biru.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Lo sengaja ya kasi baju aneh kayak gini,Yang metal dikit genk,Ini baju terlalu manis benar" Ucap Amara kesal. "Iya kan Lo kan Masih berumur 17 tahun,Jadi lo masih mengemaskan dan Lo lucu kok" Ucp Satya tersenyum. Amara menatap Satya tajam. "Mata lo tajam nanti jatuh tuch mata,Nggak ada yang punggutin" Ucap Satya. Satya dan Amara memasukin mobil Satya dan Satya mengemudikan mobilnya meninggalkan Sekolah. Beberapa Saat Kemudian. Mobil Satya sampai di sebuah Pantai.Amara terkejut melihat keindahan pantai.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.