Cewek bertubuh semampai itu sesekali memperhatikan sosok tampan di sampingnya yang tengah berceloteh. Menceritakan nasib sialnya yang terlambat masuk sekolah hingga berakhir dengan hukuman berlari mengelilingi lapangan. Mereka memang bukan pasangan sahabat, hanya teman yang pernah disatukan dalam kelompok yang sama saat masa orientasi.
Namun, sikap friendly cowok itulah yang membuat pertemanan mereka terjalin. Meski tidak lebih hanya sekedar saling sapa atau berakhir dengan cowok itu yang menceritakan aktivitasnya tanpa harus ia minta. Tentu dirinya senang, merasa keberadaannya dianggap oleh seorang Regantara Bima.
"Sa, lo denger gue ngomong, 'kan?"
Tersentak dari lamunannya, Arsa menoleh pada sosok yang selama beberapa tahun ini ia kagumi. Arsa sempat tergagu sebelum kemudian mengangguk, tak lupa dengan senyuman tipis yang ia sematkan, berharap cowok itu akan terpesona. Meski sejatinya Arsa tahu, apa yang ia harapkan adalah hal sia-sia karena ...
"Kak Regan!"
Panggilan tersebut cukup sebagai jawaban. Arsa mendengkus kecil lalu ikut mengarahkan pandangan pada sosok bertubuh mungil yang tengah melambaikan tangan.
Menyadari keberadaannya, cewek itu tampak terkejut dan segera menurunkan tangan. Perubahan di wajahnya terlihat sangat jelas. Arsa cukup puas dengan raut penuh ketakutan tersebut.
"Sa, gue duluan ya? Pacar tercinta gue udah nungguin."
Arsa menoleh pada cowok di sebelahnya yang terlihat begitu ceria. Jujur saja, ia tidak suka melihatnya. Namun, Arsa tidak mempunyai pilihan selain berpura-pura. Cewek itu mengangguk dengan senyum tipis andalannya. Regan tidak tahu saja, ia sedang berusaha mengendalikan diri.
"Bye, Sa!"
Regan melambaikan tangan lalu melangkah menghampiri sang kekasih yang memilih menunggu dari kejauhan. Senyuman di wajahnya lenyap begitu saja. Arsa mendengkus lagi, tatapan sinis ia layangkan pada dua sejoli yang membuatnya iri setengah mati.
Tidak. Arsa tak mau terus seperti ini. Sudah cukup ia terus mengalah pada semesta. Jadi, biarkan sekarang Arsa memperjuangkan apa yang sudah seharusnya menjadi miliknya.
"Tara, kalau gue berusaha lebih keras, apa lo akan menganggap gue lebih dari sekedar teman?"
![](https://img.wattpad.com/cover/167501564-288-k822357.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
ARSANDITA ✔
Teen FictionIni hanya tentang Ratu Arsandita yang mengaku salah jatuh cinta. Nyatanya, mencintai seorang Regantara Bima seperti sengaja menjatuhkan diri dari tebing. Bukan sakit lagi karena patah dan hancur saja tak cukup menggambarkan keadaan hatinya. Namun, b...