📝Perjuangan

117 11 0
                                    

Mencoba berbicara tentang perjuangan. Bukan. Lebih tepatnya ini menulis. Aku akan mencoba menulis tentang hal ini. Kamu boleh membacanya jika bersedia.

Yang akan aku bahas di sini bukan perjuangan yang sekedar perjuangan biasa. Bukan perjuangan yang tidak bernilai apa-apa di mata Allah. Justru ini perjuangan yang sangat mulia.

Perjuangan ini jarang dilakukan oleh semua orang. Bahkan banyak yang memilih memperjuangkan yang lain ketimbang memperjuangkan ini.

Aku tau. Perjuangan ini cukup berat. Orang yang mempunyai jiwa yang rapuh tidak akan kuat dengan perjuangan ini. Sungguh ini bukan mengejek. Hanya saja melihat fakta yang sudah terbukti di depan mata.

Padahal perjuangan ini sangat bernilai tinggi di mata Allah. Apalagi kalau bukan berjuang menegakkan ISLAM KAFFAH di dunia ini.

Ya, kalau bisa membayangkan ini memang sangat berat. Perjuangan ini tidak dapat dilakukan hanya pada saat kita mempunyai waktu luang saja. Tidak.

Tetapi yang dimaksud untuk memperjuangkan Islam ini bukan berarti kita harus perang seperti pada saat zaman Rasulullah. Tidak selalu begitu. Karena tanpa adanya Khalifah mana bisa kita perang.

Ingat, ya!

Di dalam Islam aturannya sangat lengkap. Jadi gak perlu khawatir. Malah kita tuh harus yakin dengan Islam. Karena Islam satu-satunya agama yang sempurna di hadapan Allah.

Saat kita memerjuangkan Islam ini adalah bukti dari penghambaan kita kepada Allah SWT. Sadar bahwasanya kita hanyalah hamba Allah. Yang setiap saat harus menghamba kepada-Nya. Beribadah kepada-Nya tanpa henti. Karena perjuangan ini juga bentuk beribadah kepada Allah.

Bahkan, perjuangan ini akan berakhir saat sesuatu yang kita yakini datang, yaitu kematian. Wajib banget kita menyembah Allah sampai mati. Memang siapa lagi yang akan kita sembah selain Allah? Allah yang menciptakan kita di dunia ini. Yang memberi segalanya buat hamba-Nya. Tetapi tetap, yang ada di dunia ini hanyalah fana. Bukan sebuah kepastian.

Hidup kita di dunia ini semata-mata hanya untuk beribadah kepada Allah. Semua yang kita lakukan akan dimintai pertanggungjawaban di akhirat. Jangan sampai kita membiarkan hawa nafsu membuat kita melanggar perjanjian dengan Allah. Sehingga dengan mudahnya kita melakukan amal keburukan. Jangan sampai, ya. Kita harus saling mengingatkan di sini.

Dan satu lagi. Karena aku seorang mahasiswi dan berusaha untuk memperjuangkan Islam, jangan sampai perjuangan ini akan berakhir hanya di lingkungan kampus saja. Karena memang sekarang banyak sekali yang begitu.

Saat di kampus menjadi aktivis Islam dan setelah wisuda kita tidak memperjuangkan Islam kembali. Perjuangan ini bukanlah sebuah proyek yang diselesaikan hanya dalam waktu bulanan.

Ya, mengingat yang diawal bahwa perjuangan ini dilakukan sampai kita mati. Sampai titik darah penghabisan kita harus berjuang menegakkan hukum Islam di muka bumi ini.

Dan, ini bukanlah perjuangan sepele yang bisa diakhiri dengan seenaknya.

Remember it!

Seorang aktivis Islam wajib harus update keimanannya setiap saat agar tidak lemah. Agar tidak mudah mengabaikan apa yang sedang diperjuangkan. Karena, semua itu dilakukan semata-mata hanya untuk mendapatkan kebahagiaan haqiqi di akhirat.

Mau kan masuk surga?

Yuk sama-sama berjuang menegakkan hukum Islam!!!!

AllahuAkbar. ✊✊✊

Landak,
Jbr, 24 November 2018.

Coretan MahasiswiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang