Written by : jenoyaaa
.
.
.
.
.
Lee Jeno.
Namja tampan berkulit pucat, yang dikenal sebagai member populer dari salah satu geng motor dilingkungannya. Jangan tanya senakal apa pria tampan itu. Dia selalu pulang tengah malam—hampir menuju pagi. Vape? Rokok? Motor ninja? Tawuran? Itu semua bagaikan jiwa, hati dan jantung bagi seorang Jeno.
Keluarganya sangat tidak peduli dengan pergaulan anak semata wayangnya itu. Jangankan bertemu, berkomunikasi saja tidak pernah. Jeno merasa terlantar? Tentu tidak. Meskipun begitu, Ayahnya rutin memberi uang saku—yang tidak sedikit—untuk Jeno setiap bulannya.
Jeno juga tinggal sendiri di apartemen mewah yang dibayar Tuan Lee. Namun, dibalik semua itu, ada seseorang yang bersusah payah mengubah hidup Jeno.
Na Jaemin.
Kekasih manis dari pria tampan ini tak pernah lelah mengingatkan Jeno untuk berubah. Ia rutin ke apartemen Jeno setiap pagi untuk memastikan apakah kekasihnya itu pulang atau tidak. Jaemin juga selalu mengingatkan agar Jeno tidak pulang diatas jam 12 malam. Namun, Jeno tetaplah Jeno. Ia selalu bilang jika ia sudah pulang. Padahal faktanya, ia baru saja ingin memulai balap motor ataupun hal-hal lain yang biasa ia lakukan.
Jeno seorang yang sangar dan mengerikan jika diluar. Namun ketika ia sudah bersama Jaemin, ia berubah 180 derajat. Jaemin satu-satunya orang yang membuat Jeno luluh.
Ingat, hanya Jaemin.
🌚🌚🌚
Entah apa yang merasuki pria manis satu ini, namun ia nekat untuk pergi ke apartemen Jeno, padahal sudah jam 00.13 malam. Jeno belum pulang, ia tahu itu. Pria manis ini sengaja tidak memberi tahu kekasihnya bahwa ia akan pergi ke apartemennya itu.
KREK
Saat pintu kamar apartemen Jeno dibuka, benar saja, kamar Jeno kosong. tidak ada orang satupun. Jika kalian bertanya kenapa Jaemin bisa masuk, itu karna Jeno memberi duplicate kunci kepada Jaemin.
"Kenapa anak itu sangat bandel, sih?"
Ia melirik kearah jarum jam, sudah jam 00.40 malam. Jaemin memutuskan untuk tidur sebentar. Karna sejujurnya, pria manis ini tidak bisa tidur terlalu larut malam.
🌚🌚🌚
Ini sudah sekitar jam 03.00 dini hari, Jeno baru saja pulang. Pria itu sukses membulatkan matanya saat melihat ada kekasihnya yang sedang tertidur pulas diatas kasur berukuran king bed miliknya itu.
Tanpa berpikir lama, Jeno segera membawa dirinya kesamping Jaemin yang sedang tidur memunggunginya.
"Na,"
Bibirnya mengecup pelan pipi Jaemin. Ia tahu betul jika kekasihnya ini sangat sensitif jika ada orang yang mengganggu tidurnya. Jadi ia tak perlu bersusah payah untuk membangunkan pria manis ini.
"Hmm.."
Jaemin mengubah posisi tidurnya menjadi telentang. Perlahan kedua matanya ia buka, dan menemukan wajah Jeno yang sedang menatapnya dalam.
Tangan kurusnya beralih mengelus rahang Jeno. Entah apa yang merasuki pria berkulit pucat itu, tapi tiba-tiba muncul ide jahil dikepalanya untuk mencuekkan Jaemin yang sifatnya sangat manja dan tidak bisa dicuekkan.
KAMU SEDANG MEMBACA
✔️Together With Nomin
FanfictionThis book dedicated to our precious NoMin♡ (c) withnomin - 2018 restart: December 8th, 2018