Affair -- 🌸

4.8K 491 13
                                    

Written by: saazaaa

.

.

.

.

Sorry for typo(s)

.

.

.

.

Author POV

Jaemin dan Jeno adalah sepasang kekasih. Sebuah acara amal yg mempertemukan mereka beberapa bulan yg lalu. Hubungan antara sesama relawan ternyata membawa mereka pada satu hubungan yg lebih serius.

"Aku sudah menyukaimu sejak kita bertemu di acara amal waktu itu. Kau tampak luar biasa ketika menolong seorang anak berkebutuhan khusus. Dan itu membuatku tertarik. Apa kau mau menjadi kekasihku?" tanya Jeno disuatu malam.

Jaemin hanya bisa terdiam mencerna semua ucapan Jeno. Barulah beberapa saat kemudian ia menganggukkan kepalanya menerima pernyataan cinta Jeno.

Namun,siapa sangka jika ternyata Jeno juga memiliki seorang kekasih yg tak lain adalah sahabat Jaemin sendiri.

Author POV end

.
.
.

Jaemin POV

Hari ini aku ada jadwal piket. Jadi aku berangkat sekolah lebih pagi dari biasanya. Sebenarnya aku piket bersana seorang temanku. Tapi entahlah,mungkin dia akan terlambat. Jadi,aku memutuskan untuk membersihkan kelas terlebih dahulu.

Saat aku sedang menghapus papan tulis,tiba-tiba Renjun masuk dengan wajah kesal. Renjun memang dikenal sebagai siswa yg selalu berangkat pagi.

"Ada apa? Kenapa wajahmu kesal?" -Aku

"Huh! Lagi-lagi kekasihku tidak bisa mengantarkanku! Selalu saja sibuk yg menjadi alasannya!" -Renjun

"Mungkin dia benar-benar sibuk,Injunie." -Aku

"Tapi sibuk kan tidak setiap hari! Kau enak Na,kekasihmu selalu bisa membagi waktu untukmu. Aku iri." -Renjun

"Ahahaha... Katakan saja pada kekasihmu,tolong bagi waktu antara kegiatannya denganmu." -Aku

"Sudah sering kukatakan begitu padanya. Tapi dia hanya menjawab ya tapi tidak pernah ditepati." -Renjun

Aku hanya menggelengkan kepalaku.

"Lain kali,ajak aku bertemu dengan kekasihmu. Aku tidak pernah bertemu dengannya." -Renjun

"Iya,nanti kalo dia ada waktu. Eh,bukannya aku juga tidak pernah bertemu kekasihmu?" -Aku

"Benar juga. Kalo begitu,akhir minggu saja kita double date. Bagaimana?" -Renjun

"Boleh. Nanti akan kukatakan pada Jeno." -Aku

"Eh,nama kekasihmu Jeno?" -Renjun

"Iya. Ada apa?" -Aku

"Namanya sama dengan kekasihku. Atau jangan-jangan,dia orang yg sama?" tanya Renjun dengan nada bercanda.

"Ada-ada saja kau itu. Nama Jeno kan tidak hanya ada satu." -Aku

"Benar juga. Baiklah,nanti aku juga akan bilang pada kekasihku." -Renjun

✔️Together With NominTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang