Part_42

981 36 0
                                    

Syahdan&putri
*****
Entah kenapa masa lalu itu datang lagi,masa lalu yang membuat ku benar-benar tau arti sebuah kehilangan

*****

"Emmm iya kak...." Ucap putri

Tak di rasa waktu sangat cepat berlalu,kini hari sudah mulai gelap.putri masi setia berada di dalam kamarnya.Mungkin pertemuannya tadi dengan syahdan tak membawa pengaruh apa-apa baginya.

Saat ini putri duduk di dekat jendela kamarnya menatap langit yang penuh dengan bintang serta merasakan hembusan angin yang membuat rambutnya sedikit berantakan.perlahan air matanya turun mengalir,ia masih merasakan sakit.

Jika boleh jujur,putri tak mau mengalami semua ini,ia ingin seperti gadis remaja yang lain.yang merasakan kebahagiaan dengan cara yang sangat sederhana,tidak seperti dirinya ia harus mengerahkan semua tenaga nya demi mendapatkan kebahagiaan yang singkat.

"Maafin aku kak syahdan...hiks" Batinnya.

"Maaf karna aku egois...maaf,maafin aku kak" Sambungnya dalam hati.saat itu putri menagis terisak-isak,dada nya serasa sesak pikirannya sekarang kacau.

"Kak maafin aku...entah kenapa perasaan aku masi ada untuk dia,aku ngak bisa boongin prasaan aku sendiri.jujur aku masih sangat mencintai kevin kak,Maafin akuh....hiks hiks..maaf" Ucap putri sambil menangis tersedu.

"Tapih...aku juga ngak bisa ngomongin semua itu sama kaka...aku ngak sanggup hiks" Sambung putri.

"Gw paham semuanya...." Ucap seseorang dari arah balkon kamar putri.

Perlahan putri terdiam menghapus air matanya lalu berjalan untuk melihat ke luar jendela.Dan saat itu mengarahkan pandangannya ke arah samping,betapa terkejutnya dia.yah rupanya suara itu tidak lain adalah suara syahdan.apa mungkin syahdan mendengar semuanya.

"K-kak...." Ucap putri kaget

Perlahan namun pasti syahdan berjalan menuju jendela putri dan sekarang ia sudah ada tepat di depan gadis yang ia cintai itu.

"Emm...boleh gw masuk??" Ucap syahdan lembut.

"Iya...tapi kok kaka ada di sini???" Ucap putri

"Gw dari tadi sebenarnya udah ada,karna gw ngak bisa ninggalin lo saat keadaan lo ngak baik-baik aja..." Ucapnya saat berusaha masuk ke kamar putri.

"Gw paham prasaan lo put,karna cinta pertama itu tidak akan pernah terlupakan.apa lagi kalian berpisah karna panggilan tuhan." Sambungnya.

Perlahan putri menangis kembali ia langsung memeluk erat tubuh syahdan.Dan syahdan pun membalas pelukan itu.

"Maafin aku kak...hiks maaf" Ucap putri

"Lo ngak salah...tapi takdir yang udah mengharuskan itu semua."

"Dulu....gw juga ngalamin hal yang sama,dia ninggalin gw tepat saat hari anniversary gw sama dia.saat itu pikiran gw kacau...gw ngak tau arus ngelakuin apa lagi supaya dia kembali ke gw,supaya Tuhan ngasih gw kesempatan untuk buat dia bahagia sebentar lagi" Sambung syahdan.

Putri pun terdiam tapi masih dengan posisi memeluk syahdan.ia sangat heran ternyata kaka klsnya ini juga memiliki cerita yang pahit.

"Tapi Tuhan ngak ngasih kesempatan itu...saat itu gw ngerasa hidup gw udah ancur...gw ngak akan bisa bahagia lagi,gw seakan terperangkap dengan semua kejadian malam itu."

Flashback  on :

Malam itu adalah malam,yang sangat berkesan dan tidak pernah gw lupain...,gw akan terus mencintai dia sampai kapanpun....

The Cool BadBoy (REVISI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang