ACE 33

18.8K 2K 703
                                    

UPDATE

Selamat Membaca

Jangan lupa Vote

---
Playlist
Sheila On 7 - Film Favorit
---


Mereka mengatur napas dan saling menatap, nampak memerah dan basah bibir keduanya dengan keringat bercucuran dikening dan pelipis Xana, membuat Myco memilih menyudahi permainan ditambah bagian bawahnya yang sudah tegang menantang posisi menyamping basah disana.

Myco menyeka keringat dikening Xana, "Kamu begitu lihai" pujinya, "Darimana kamu belajar semua itu?" lanjut tanya Myco penasaran

Xana masih mengatur napas kemudian tersenyum gembira, "Dari video koleksiku" jawabnya membuat Myco mengerutkan dahi, "Kamu juga hebat" balik puji Xana

Myco tersenyum menggoda, "Karena aku berpengalaman" ucapnya membuat Xana begitu terkejut

Myco berdiri sambil membetulkan boxer yang terasa sesak itu hingga membuat pandangan Xana autofocus dan semakin terkejut, sesuatu terjiplak jelas melintang ke arah kiri begitu panjang dan besar dengan ujung sedikit membahasi boxer, meneguk ludah, setan-setan di otaknya kembali beraksi.

"Shit! pantas saja ganjel, lebih gede dari pentungan satpam gitu" batin Xana

Mengetahui hal itu membuat Myco semakin menggoda dengan sedikit melorotkan boxer hingga Xana tidak berkedip menatapnya, kembali ludah itu diteguk ketika Myco berjalan pelan kearahnya hingga semakin dekat dengan pandangan masih fokus ke tempat yang sama, Myco perlahan menundukkan kepala membuat Xana panas dingin kebingungan, diraihnya ponsel di nakas kemudian berbisik didekat telinga.

"Mainnya nanti lagi sayang, abang kerja dulu" suara menggoda Myco membuat Xana terkejut kemudian mendorongnya

"Ishhh, kamu usil" ucap Xana kesal lalu bangun dan memukuli badan Myco, "Rasain ini, rasain" geramnya membuat Myco tertawa

"Kamu mupeng banget soalnya" ungkap Myco membuat Xana semakin kesal

Xana mencubit lengan Myco, "Katakan maksud ucapan berpengalaman tadi" pintanya

Myco mengedikkan bahu, "Hmmm, pengalaman sehari-hari" ungkapnya begitu santai membuat Xana semakin kuat mencubit namun tidak ada ekspresi kesakitan dari Myco

"Myco" teriak Xana, "Katakan padaku" lanjut rengeknya

Myco tertawa kecil berjalan keluar kamar dengan Xana yang mengikuti dengan terus mencubit lengan, diambilnya gelas lalu menuangkan air dari teko kemudian meneguknya.

Myco tersenyum, "Minum dulu" ucapnya menyodorkan segelas air untuk Xana

Xana meneguk habis dengan Myco yang memegang gelas sambil tersenyum menatapnya.

"Udah buruan jelasin ucapanmu tadi" tegas Xana kembali

Myco menghela napas, "Pengalaman sehari-hari Nana" jelasnya pelan kemudian berjalan menuju kamar mandi

"Myco!" teriak Xana semakin kesal masih mencubit lengan Myco dam mengikutinya

Myco tersenyum menggoda, "Aku mau kencing, mau ikut?" tanyanya menggoda membuat Xana terkejut, "Ayo ikut, pegangin juga boleh" lanjut godanya membuat Xana tersipu malu kemudian mendorong Myco kedalam kamar mandi

"Pegang aja sendiri" teriak Xana masih kesal membuat Myco menertawainya

Myco keluar dari kamar mandi dengan sikat gigi di kedua tangannya, "Haishhh kamu mengagetkanku saja" ucapnya mendapati Xana yang berdiri didekat pintu kamar mandi membuat Myco tersenyum menggoda, "Kamu menungguku?"

Amor Caecus Est [END] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang