Double K [Completed]

chap 25

ini drama banget sumpah

—

Kale langsung tersungkur begitu seseorang memukulnya dengan keras membuat Nania memekik kaget sekaligus ketakutan.

"bajingan lo!" pungkas Syadad setelah puas memukuli Kale.

"apaansih lo!" Kale bangkit ingin membalas namun netranya langsung menangkap sosok yang ada didepannya kini.

Disana berdiri Kiara dengan airmata berurai.

"sayang" Kale langsung mendatangi ceweknya yang kini menangis.

Ia ingin menghapus airmata Kiara namun gadis itu menepisnya.

plak

"kita putus" Kiara langsung pergi ninggalin kostan itu disusul Kale yang kini ngejar dia.

"gak, gak. Aku gamau putus!" Kale langsung berhentiin Kiara.

"udahlah Kal, aku udah liat semuanya!"

"liat apa? Aku ngapain emang? Semingguan ini aku nunggu kamu dateng sayang" jelas Kale yang kini mengenggam tangan Kiara, seakan gak ingin melepaskan.

"kamu, kamu sama cewek itu! Kalian udah berapa kali ngelakuin itu hah!" pekik Kiara membuat Kale menunjukkan wajah bingungnya.

"ngapain apa sih yang? Aku gak ada ngapa-ngapain sama dia. Aku tadi minum sendiri" jelas Kale lagi.

"kamu ciuman sama dia, Kale! Oh apa kalian udah tidur bareng juga?" sinis Kiara.

Kale terkejut tentu saja, gimana bisa dia ciuman sama Nania ngerasain aja eng...tapi memorimya langsung kembali ke beberapa saat yang lalu.

"bukannya kamu yang da-shit! aku dijebak!" kata Kale berusaha menjelaskan kejadian yang sebenarnya.

"tapi kamu nikmatin, Kale. Dan kamu balas ciuman dia" lirih Kiara.

"sayang, kamu salah paham. Ini tuh gak seperti yang kamu pikir" kata Kale lagi.

"kita udahan aja" Kiara gak mau dengerin penjelasan apapun dari Kale, hatinya cukup sakit melihat kejadian barusan.

Gadis itu langsung pergi meninggalkan Kale yang sedari tadi memanggil namanya.

—

"sialan!" rutuk Kale memasuki kostanya, dilihatnya cewek ular itu masih ada disana.

"Kale! are u okay?" tanya Nania langsung menghampiri Kale yang terlihat semakin kacau setelah mengejar Kiara.

"pergi! Udah puas kan lo sekarang dan jangan pernah lo muncul dihadapan gue!" ucapan Kale tentu saja menohok bagi Nania.

"aku suka sama kamu dari lama, Kale! Kenapa sih kamu gabisa hargain perasaan aku!" pekik Nania saat Kale pergi meninggalkan dirinya yang kini terisak.

"lo tau kan gimana sayang-nya gue sama Kiara? Dan selamat lo berhasil bikin gue putus. Nyali lo gede juga masih bisa nunjukin muka lo didepan gue!" kata-kata Kale membuat gadis didepannya diam tak berkutik.

Tentu saja semua penghuni kost mengetahui kejadian barusan, terlebih pertengkaran antara Syadad dan Kale.

"liat aja lo bakal jadi milik gue, apapun caranya!"

—

"udah dong, Ki. Jangan nangis lagi" Gretta menenangkan Kiara yang tiba-tiba dateng ke apartnya sambil nangis-nangis.

"sakit Ta, Kale jahat bangettt huhu" Kiara masih menangis sesenggukkan membuat Gretta semakin dibuat bingung.

"dia ngapain sih emang? Jahat kenapa? Sini gue tampol" kata Gretta lagi masih menepuk-nepuk bahu Kiara.