Where are you?

2K 106 15
                                    

"Sekalipun bias pergi, kamu harus tahu dia akan kembali ke pemilik yang tepat"

~Galael~

Jangan lupa di pencet ya bintang nyaa..

20 vote + 20 coment
Masiih sama koo targetnya, segitu dulu..

*******



"untuk amanat istirahat Di tempat grakk..."


Protesan siswa siswi terdengar tatkala pembina upacara yang tak lain kepsek Archipelago memberi amanat, pasalnya matahari sudah menyembul tinggi di atas tetapi amanat yang disampaikan tak kunjung selesai

"itu kepsek nggak capek apa ngomong terus?" kesal Nadine sambil mengusap peluh di dahinya

"eh Qil apa gue pura pura pingsan aja ya? gue udah nggak kuat aslii! kaki gue pegel" Qila hanya terkekeh sendiri mendengar ucapan kekesalan sahabatnya itu

"kayak ada yang mau gotong lo aja din" ejek Qila

Tes

Tes

"Qila lo mimisan!" panik Nadine disebelahnya

Qila yang sadar atas ucap Nadine langsung menutupi hidungnya dengan tangan, darah itu mengalir membasahi bagian bawah hidung Qila membuat Nadine semakin panik sendiri

"Qil lo nggak papa?!" tanya Nadine dengan suara agak keras

"nggak papa Din, paling karena kepanasan jadi gini" jawab Qila sekenanya dengan masih membekap mulut dan hidungnya

Perbincangan mereka tak luput dari pendengaran anak PMR yang sedang berjaga jaga di barisan upacara

"Ssssttt jangan berisik perhatikan ke depan!" tegas Miko yang tak lain ketua PMR

"Eh.. tolongin temen gue mimisan!" tutur Nadine sambil menunjuk Qila

"singkirin tangan lo" titah Miko sambil mengambil tangan Qila yang membekap mulutnya

Qila menahan tangan Miko yang berusaha menurunkan tangannya, Qila merasa kepalanya sangat berat dan pusing, Qila tak bisa lagi menopang tubuhnya hingga sesaat kemudian tubuh Qila ambruk namun Miko dengan sigap menangakapnya

Mendadak pandangan semua siswa yang sedang berbaris teralih pada miko yang terlihat sedang memeluk Qila

Qila yang masih setengah sadar masih menutupi hidungnya walau darah itu telah keluar lewat sela-sela jarinya

"pusing..." lirih Qila dengan mata terpejam

Miko pun langsung menyelipkan satu tangan miliknya di bawah leher Qila dan satunya lagi antara lekukan lutut Qila kemudian langsung membopong Qila ke UKS

Tak ayal mereka pun menjadi sorotan, termasuk para sahabat El yang berbaris disebelah barisan kelas Qila

*******

"Qila lo nggak papa kan?" cemas Nadine yang sedari tadi menunggu Qila sadar

Qila yang masih merasa pusing di kepalanya hanya bisa mengangguk

"ishh lo tuhh bikin gue kalap tau nggak sihh?! abis tau tau lo mimisan terus pingsan"

"lo kenapa sih tadi?" Nadine bertanya penasaran

"nggak papa Din,  paling karena terlalu lama dibawah terik matahari jadi sampe mimisan" lembut Qila berusah menenangkan Nadine dengan suara yang terdengar lemah

LaelTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang