Sinar matahari yang menerobos dari celah pepohonan tidak membuat gadis itu bergeming dari tempat duduknya.
Dia mengunyah kue yang di bawanya sambil memperhatikan murid lain yang sedang berlarian di lapangan sekolah. Ada segerombol anak laki laki dari kelas lain sedang asik melempar bola, mereka saling bercanda.
Mungkin karena mereka masih muda jadi banyak hal yang bisa membuat mereka mudah tertawa, ada yang mengatakan semakin kita bertambah umur maka semakin sedikit pula kita bisa tertawa.
Salah satu dari murid laki laki tersebut menendang bola dengan keras, membuat bola menggelinding sampai di depan kaki gadis yang sedang duduk di bawah pohon tersebut.
" bisa kau lempar kesini " teriak murid laki laki yang baru saja menendang bola tersebut. Gadis itu memungut bola yang ada di depannya, bukannya melempar tetapi dia berjalan ketengah lapangan sambil membawa bola tersebut.
Gadis itu memberikan bola tersebut pada murid laki laki yang memintanya untuk melemparkan bola, " aku tidak melempar barang pada orang lain " kata gadis itu lalu berjalan ke pinggir lapangan mengambil kotak bekalnya dan pergi. Segerombolan murid laki laki tersebut merasa aneh dengan tingkah gadis itu.
" dasar aneh " kata salah satu murid tersebut.
" yaa...jangan bergosip " murid laki laki yang menerima bola tersebut berusaha membela.
" moella "
Mereka menganggap kejadian tersebut sebagai angin lalu dan melanjutkan permainan mereka yang sempat terhenti.
🍫
Aku selalu menghabiskan bekal makanku di pinggir lapangan, aku menyukai suasana disini. Di bandingkan harus berdesakan di kantin dan bergosip, aku lebih suka disini mencari ketenangan.
" Soo bin ah "
Aku menoleh pada seseorang yang baru saja memanggilku, rupanya teman ku Sana.
" wae?"
" bisa kau pinjamkan PR mu padaku, aku lupa mengerjakan tadi malam" jika dia sudah memohon, aku tidak pernah bisa menolaknya.
" kau tidak tidur semalaman ya? Kau pasti sibuk melihat MV kan?" aku menggelengkan kepala prihatin dengan temanku yang tidak pernah berubah.
Sana selesai menyalin PR ku tepat lima menit sebelum bell berbunyi.
Guru kami masuk ke dalam kelas, ketua kelas berdiri memimpin kami untuk memberi salam. Mendapat pelajaran sejarah di akhir jam pelajaran bukanlah waktu yang tepat. Hal itu sukses membuat banyak murid di kelas mengantuk.
🍫
KAMU SEDANG MEMBACA
Bittersweet 🍫 ( END )
RomanceJika kita dipertemukan di satu waktu yang tepat dengan seseorang yang tepat, maka kau akan berjodoh dengan orang itu. Bagiku kau orang yang tepat, tapi kita dipertemukan di waktu yang salah, Doyoung ah. Adakalanya jodoh dan belahan jiwa bukan orang...