ASSALAMUALAIKUM,,,,, 🙏😇😇😇
VOTE AND COMMENT KAKAK,,,,CIA CUMA MINTA ITU NGGAK LEBIH KOK!!!
HAPPY READING!!!!
❄❄❄❄
****
“Dari Abu Hurairah ra.Bahwasanya seorang laki-laki berkata kepada Nabi Saw.:Berilah wasiat kepadaku!.Sabda Nabi:janganlah engkau mudah marah.maka diulangi beberapa kali sabdanya:”Janganlah engkau mudah marah”Aku masih berada di ruangan rapat bersama dengan kak Neira dan ku lihat satu orang yang ternyata kak Faiz.
Tatapannya tajam bak elang atau mungkin hanya perasaanku saja bahwa ia sedang menahan amarah.
“Assalamualaikum Zevana,bolehkah kakak berbicara sesuatu padamu?”Tanya kak Faiz yang lagi-lagi terdengar emosi.
Aku bingung dengan perubahan sikapnya kali ini.
“Waalaikumsalam kak,silahkan!tapi,kenapa muka kakak seperti sedang menahan amarah”balasku seperti biasa to the point tanpa basa-basi.
“Kenapa kamu menikah tanpa memberi tau orang tuamu?”Ujar kak Faiz yang kulihat bertambah geram dengan jawabanku.
“Menikah..?Maksudnya apa kak?”Aku bingung dengan maksud kak Faiz yang membahas pernikahan dan ku lihat kak Neira mulai waspada dengan gerakan kak Faiz yang mulai melangkah maju mendekatiku.
“Jangan pura-pura tidak tau,kamu menikah dan punya anak tanpa bilang ke orang tua atau jangan-jangan kamu hamil diluar nikah,HAH.....”Aku seakan berbalik menatap masa lalu saat Abi membentakku saat tertuduh menjadi pecandu.
Bentakan kak Faiz yang terasa memberikan himpitan baru untukku.
Aku baru tersadar saat tangan kak Faiz menyentuh pipi sebelah kananku keras,tamparan itu membuatku tersungkur jatuh ke lantai dan Kak Neira dengan gesit menolongku.
“jangan sembarangan menuduh kak, Zevana bukan orang seperti itu”aku tak terima tapi,aku tetap pada kesopananku kepada yang lebih tua.
“Anak dari Jamal Ishaq dan Ayu lestari yang dikeluarkan dari pesantren serta rumahnya sendiri gara-gara positif mengkonsumsi narkoba. Dan mirisnya lagi ia mempunyai anak tanpa tau ayahnya siapa”Kak Faiz kembali membentakku dan menyebutkan masa lalu yang dengan susah ku lupakan.
Ku lihat kak Faiz mengangkat tangan bersiap ingin melayangkan tamparannya yang kedua.
“Berhenti.....jangan pukul bundanya Furqon”Suara Furqon tiba-tiba terdengar nyaring akibat teriakannya begitu kencang hingga menggema di seluruh sudut ruang rapat. Furqon kecilku berusaha melindungiku.
“Kamu,,,,anak haram” Kak Faiz lansung mendorong Furqon kecil hingga tersungkur jauh dari jangkauanku.
“Kak Faiz,,,Zevana menghormati kakak sebagai yang lebih tua tapi,saat kakak menghinaku sampai membuat anakku terluka. Zevana tidak bisa tinggal diam. Apa urusan kak Faiz?kakak itu orang asing bukan siapa-siapa Zevana.jangan ikut campur.”
Aku tak tahan dengan perlakuan kak Faiz yang seolah semana-mena tanpa sebab.
Kalau itu menyakitiku,aku tak apa. Tapi,kak Faiz telah menyakiti anakku Furqon.
“Aku Faiz,,,Faiz Al-farizi Ishaq.kakak kamu”Aku terkejut dengan pengakuannya tapi,bukankah kak Faiz sudah meninggal.
“tidak mungkin,,,Kak Faiz udah mati,dia...”
“buktinya kakak masih disini dan kakak menyesal bertahan hidup demi orang yang tak menghargai orang tua”Ucapanku terpotong oleh kak Faiz yang lansung melancarkan kata-kata yang lansung menohok hatiku.

KAMU SEDANG MEMBACA
ZEVANA✔
Fiksi RemajaPROSES REVISI TAPI BAB LENGKAP KOK YANG CHAPTER YANG BERCENTANG BIRU SUDAH DI REVISI Bukan cerita tentang cinta remaja semestinya tapi, cinta dalam diam yang harus dipendam oleh kedua insan yang tak berdosa. Yang dipisahkan oleh takdir dan disatukan...