Continue

10 2 0
                                    

Arlan "Makasih ya. Gua tunggu jawabannya besok." (Sambil meninggalkan teras rumahku dan ingin segera mengambil motornya)
Aku "Ok bos!"
Kemudian perlahan dia meninggalkan rumahku untuk bergegas pulang menuju rumahnya.Sesampainya dia dirumah, kami langsung melanjutkan obrolah kami melalu chatting.
Keesokan hari selepas kami pulang sekolah seperti biasa Arlan menungguku diparkiran untuk segera pulang bersama. Saat yengah dijalan Arlanpun bilang,
Arlan "Bagaimana jawaban yang kemarin?"
Aku "Iya iyaudah."
Arlan " Yaudah apa?"
Aku "Yaudah mau."
Arlan "Mau apa? Yang jelas dong?"
Aku "Ya, mau jadi pacar lu." (Dengan suara agak sedikit tinggi.)
Arlan "Alhamdulillah." (Dengan suara agak sedikit tertawa.)
Mendengar jawaban darinya, akupun hanya terdiam. Dan langsung menaiki motornya untuk menuju pulang kerumahku. Sesampainya dirumahku. Aku langsung turun dari motornya dan mengatakan kepada Arlan,
Aku "Makasih ya, hati-hati dijalan."
Arlan "Siap buk. Makasih ya." (Sambil memutarkan motornya.)
Aku "Iya sama-sama." (Dengan wajah tersenyum kecil.)
Tidak lama kemudian dia langsung bergegas pergi meninggalkan rumahku. Dan aku langsung segera masuk kedalam rumah. Setibanya ia dirumah, ia seperti biasa langsung memberi kabar kepadaku melalui pesan singkat bahwa ia telah sampai.
Beberapa hari kemudian, aku merasa tidak enak badan. Dan ibuku memutuskan agar aku tidak masuk sekolah terlebih dahulu. Akupun menyetujui perintah ibuku, dan tidak masuk sekolah. Saat aku dirumah, dihandphoneku tidak ada satupun pesan singkat masuk darinya. Kuberfikir kemana dia, disaat aku sedang sakit dan merasa bosan dirmah tapi dia tidak memberi kabar kepadaku. Hingga tiba pukul 12.00 siang, aku masih belum mendapatkan kabar darinya padahal saat jam itu merupakan istirahat jam ke-2 disekolahku. Aku terus menunggu kabar darinya hingga malam hari, tapi dia tetap tidak memberikan kabar kepadaku melalui pesan singkat. Akupun sampai tertidur dengan handphone berada disamspingku. Berharap besok pagi dia

Sedihku Kembali LagiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang