DAMN!!!! My Hot Daddy | Part 26

60.7K 2.1K 82
                                    

Gaes, sebelum baca part ini, di mohon untuk menyiapkan tisu. Siapa tahu aja kalian nanti bakal timbul iler 😅

Happy Reading....

^°^

^°^

^°^

^°^



"Saatnya permainan, Baby!"

Quenvee nyaris tidak bisa bernapas saat memandang Alenzo. Pria yang kini menjadi kekasihnya itu sedang menatapnya intens, seakan-akan ingin melahap dirinya saja.

Menelan ludah gugup, Quenvee mulai bertanya secara hati-hati, "Alen, kau.... sedang bercanda, kan?"

"Menurutmu?" Alenzo menaikkan sebelah alisnya, iris tintanya berkilat penuh gairah menatap wajah imut Quenvee. Tangan kanannya menyusup, memeluk pinggang gadis dalam kungkungannya sedangkan tangan kirinyanya mencengkeram tengkuknya lembut.

Tahu bahwa Alenzo memang tidak sedang bercanda, rasa panik mulai melanda diri Vee, "ta-tapi ini di sekolah, Daddy. Kau tidak bisa melakukannya."

Quenvee memalingkan kepalanya, berusaha mengelak ketika Alenzo ingin kembali menciumnya.

Geraman halus bisa terdengar dari mulut Alenzo, pria itu berdesis tidak suka akan tingkah Vee yang berusaha mengelak ciumannya.

Dia tidak suka di tolak!

"Sayangnya aku bisa, Baby. Aku bebas melakukan apa saja yang aku mau di sini. Termasuk menciummu, mencumbumu dan memasukimu dengan keras, kasar dan nikmat penuh gairah."

Kata-kata yang di bisikan Alenzo ketelinga Vee begitu sangat vulgar, hingga setelah mendengarnya pipi gadis imut itu berubah merah padam. Quenvee merasa malu namun tak ayal pikiran nakalnya tetap berseliweran dalam kepalanya.

"Kauhhmm--"

Sebelum Quenvee berucap, Alenzo sudah terlebih dahulu mendekatkan kepalanya, membungkam apa saja yang ingin di proteskan sang kekasih dengan melumat kasar bibirnya. Rasa manis memabukkan merambat dengan cepat, Alenzo sedikit mengerang ketika lidahnya membelit lidah Vee, menyesapnya kuat menyalurkan seberapa besar gairah yang dia tahan selama ini untuk gadisnya itu.

Mata Quenvee membulat sempurna, saat Alenzo melahap bibirnya seolah-olah sedang kelaparan.
Pelukan tangan Alenzo di pinggang Vee mengetat, gadisnya ini memang pintar menyulut api gairah dalam dirinya. Alenzo semakin memperdalam ciumannya, mengulum, menghisap dan mencumbu bibir memabukkan Quenvee tanpa jeda. Tangan kirinya menekan tengkuk Vee, mendekapnya dan merangkumnya dalam ciuman panjang. Kepalanya terasa pening, Alenzo nyaris gila, menahan gejolak liar yang mulai merambat naik, dia semakin menenggelamkan Vee dalam ciuman memabukkannya. Rasanya dia ingin seperti ini sepanjang malam-- tidak bahkan lebih dari ini.

"Uhmm..."

Quenvee melenguh pasrah, dia tidak berusaha lagi mengelak atas serangan Alenzo, hanya menggeliat pelan antara nikmat dan malu.

DAMN!!!! My Hot DaddyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang