•Jangan lupa vote dan comment•
S
etelah mengantarkan Alvaro pulang, Agatha segera menuju ke Bandara. Yang letaknya tak jauh dari pusat kota tersebut.
Setelah sampai di Bandara, ia langsung menuju Tempat penjemputan penumpang. Ia masih memakai baju putih abu-abu dan menggunakan hoodie milik Alvaro kemaren, soalnya belum sempet di kembaliin.
Agatha nenunggu Daniel sambil celingak-celinguk.
"Mana sih nael lama banget!" kesal Agatha
Hampir sepuluh menit kemudian. Penumpang pesawat dari Inggris mulai keluar. Tapi, kok Daniel belum keluar ya?
Lalu, Agatha mencari Daniel . Mengelilingi tempat itu. Dan tak sengaja dia menabrak seseorang laki-laki.
Bruk!
"Eh..sory gue gak lihat! Jadi jatohkan tasnya. Sorry banget ya?"
"Makannya kalo jalan tu pake mata!"nyolotnya.
Agatha yang tak terima langsung berdiri dan mode nyolot on!
"KAN GUE UDAH MINTA MAAF TOLOL!" ucap Agatha sambil menunjuk mukanya. Dan Dyarrrrrr......
"Nael!" kagetnya.
"Dasar!" ucapnya sambil menonyor dahi Agatha.
"aduh..sory kan gak sengaja. Btw gue kangen bat sama lo!!!!" sambil memeluknya.
"makan yuk, gue laper!" ajaknya.
"bentar deh, gue tanya. Lo pulang udah punya pacar?" tanya Agatha mencuriga.
"lo pasti tau jawabannya." jawabnya santai.
"eh..gimana acara tunangan lo? Lancar?"tanya nya sambil menahan tawa.
"Nih! Puas lo? Tawa lagi!" Agatha menunjukkan jari manis kirinya yang terselip cincin tunangannya.
"Bwaaahahaha...."
***
Sesampainya di sebuah restoran, mereka duduk berhadapan.
"permisi, ini menunya" ucap pelayan restoran sembari memberikan sebuah buku menu makanan.
"lo mau pesen apa?" tanya Nael.
"gue, steak yang biasanya sama avocado aja." kata Agatha.
"samain aja mbak." pinta Nael.
"baik, tunggu sebentar ya mas, mbak." kata pelayan.
Mereka menunggu makanan sampai. Tiba-tiba ada yang menarik Nael dari belakang. Nael pun terperosok di lantai.
Bruk!
"ASTAGHFIRULLAH!" Agatha terkaget.
"NAEL!?" kemudian Agatha langsung menghampiri Nael yang sudah terkapar di lantai.
Agatha melirik sebentar siapa yang menarik kakaknya itu.
"ALVARO!?"
Ya, yang menarik kakanya tadi adalah Alvaro, tunangannya.
"Stop var..udah. Nael jangan bales pukul. Gue tahu kalian tuh jago berantem, STOP!" dan seketika mereka berhenti dan saling menatap dengan tatapan penuh dendam. Dan langsung menatap Agatha.
"Apa lihat-lihat?! Udah puas berantemnya? Udah terusin!" kata Agatha.
"Heh Baginda Raja, bawa tuh curut pulang!" suruh Agatha pada Baginda Raja.
KAMU SEDANG MEMBACA
Suddenly Marriage!?
Romance#3 Terpaksa (23 Desember 2018) Seketika hidupku menjadi berubah 180°. Usai sudah masa remajaku. Aku tak ingin mengecewakan orang tuaku, tapi aku juga tidak ingin menikah dengan KETERPAKSAAN. Seiring berjalannya waktu aku dan dia mulai saling akrab...