ep. 14

2K 304 10
                                    

Jungkook membuka pintu cafe lebih dulu dari Chaeyoung lalu mempersilakannya masuk. Lonceng yang berada di atas pintu berdering ceria. Balita perempuan yang berada di gendongan Jungkook ikut tertawa mendengar lonceng. Sampai di dalam tercium bau daging panggang yang sangat menggugah air liur untuk jatuh.

"Kau memilih tempat makan yang bagus. Dan aku suka dekor pohon cemara itu." Chaeyoung menunjuk pohon cemara kecil di pot.

Jungkook tersenyum senang, "Ini bukan karena aku akan makan denganmu. Aku memang suka spaghetti di sini."

"Berarti spaghetti di sini benar enak?"

"Tentu saja."

Mereka pun duduk di salah satu meja.

Seorang waitress datang menuju meja mereka lalu memberikan daftar menu, "Silakan memesan."

Chaeyoung melihat-lihat menu tersebut dan ia melihat makanannya mahal-mahal, "Aku pesan spaghetti aglio olio dan minumannya honey lemon tea." ia memesan makanan termurah.

"Mengapa kau memesan itu? Bagaimana kalau bolognese?" Jungkook merekomendasikan yang termahal.

"Ani, aku lebih suka yang kupesan itu."

Jungkook mengangguk kemudian menutup menunya, "Aku pesan yang sama." ucapnya pada waitress itu.

Waitress itu menulis pesanan mereka, "Selamat Tuan dan Nyonya, kalian mendapat diskon 75 persen untuk pesanan pastanya. Karena setiap pasangan yang memesan aglio olio mendapat diskon."

Jungkook dan Chaeyoung saling menatap.

"Tapi kami... " Chaeyoung yang akan menjelaskan dipotong oleh Jungkook.

"Nde, kami pasangan. Terima kasih telah memberi diskon."

"Woah, kalian masih sangat muda. Semoga pernikahan kalian diberkati. Mohon tunggu pesanannya." ucap waitress itu lalu pergi meninggalkan meja mereka.

'Berarti aku dan Chaeyoung memang terlihat cocok. Senangnya!'-Jungkook.

"Ini tidak menyenangkan!"

Jungkook terkejut mendengar seruan Chaeyoung. "Wae?"

"Pernikahan? Memangnya aku terlihat tua? Jung, apa wajahku terlihat sudah memiliki satu anak?"

Jungkook tertawa kecil, "Kau marah? Yah, wajar kalau kau kesal. Tapi tidak usah dipikirkan, kitakan sudah dapat diskon."

"Aah, benar. Baiklah kali ini tidak apa-apa." Chaeyoung melihat ke balita itu, "Kau tidak terganggu dengan bayi itu? Biar aku saja yang menggendongnya."

"Gwenchana. Bukankah sudah biasa sebagai appanya aku yang menggendong."

Kini Chaeyoung yang tertawa kecil, "Mwo?"

"Hei, kitakan sedang menyamar sebagai pasangan yang sudah menikah." bisik Jungkook yang membuat Chaeyoung tertawa kencang.

Tawaan Chaeyoung terhenti lalu matanya membulat melihat seseorang yang baru keluar dari ruangan lain.

'Min-ah?! Ini gawat!'-Chaeyoung.

"Jung, cepat sembunyi di toilet." bisik Chaeyoung.

"Ada apa? Kenapa tiba-tiba?"

"Nanti kujelaskan. Sekarang kau bantu aku untuk sembunyi dan bawa bayi itu bersamamu. Palli!" ucap Chaeyoung. [Cepat]

Jungkook pun mengikuti apa yang Chaeyoung suruh. Ia ke toilet bersama balita itu.

Tidak lama pesanan mereka datang dan ditaruh di meja mereka. Setelah membungkuk waitress itu pergi. Kemudian Min-ah dan Bora, temannya melihat Chaeyoung sendirian lalu menghampirinya.

~I'm not cinderella~ [Rose X Jjk]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang