Hening.
Senyap.
Namun muncul suara histeris Chaeyoung dari balik selimut yang menutupi tubuhnya.
Ia duduk di atas kasurnya.
"Wae? Itu hanya kisseu di pipiku. Tapi.. Tapi.. Oh my god, kenapa aku sangat emosional?" [kecupan]
Tangannya bergerak menarik rambutnya sendiri. Mengusap-usap kedua pipinya. Dan menggelengkan kepala.
Tiba-tiba dering ponselnya berbunyi, cukup menghentikan aksi histeris Chaeyoung.
Tertulis Jungkook di layarnya lalu ia mengangkat telepon itu dengan hati-hati.
"Yeoboseyo." [halo]
"Hei, mana sarapanku?"
"Sarapan? Oohh benar, kau belum sarapan. Baiklah aku akan.."
"Aku ingin makan lobster, udang pakai kulit, kepiting saus balado, steak iga panggang, pasta tanpa jamur, es krim, jus apel dan salad, untuk pagi ini."
"Nde, aku akan..."
Chaeyoung tidak melanjutkan ucapannya karena Jungkook sudah menutup teleponnya.
"Mengantarnya padamu, tuan muda. Aish, jinjja! Tidak bisakah menunggu beberapa detik untuk menyelesaikan bicaraku?"
Ia membentak ponselnya.
Yang ia tidak ketahui, Jungkook hanya tidak tahan mendengar suaranya di seberang telepon karena ingin lebih cepat bertemu.
Chaeyoung pun bergegas mempersiapkan dirinya menuju dapur.
Untung saja ingatannya kuat ia bisa mengingat apa saja yang Jungkook pesan di teleponnya tadi.
===============>3<==============
Chaeyoung membawa dua meja rolling di depan pintu kamar Jungkook. Karena pesanannya banyak ia dibantu pelayan lain.
"Apa benar tuan muda pesan sebanyak ini?" tanya pelayan itu.
"Nde, tepat ketika aku bangun tidur ia menelpon dan mengatakan semua makanan ini."
"Daebak!"
"Ahh, biasa saja. Mungkin karena aku masih sma, ingatanku sangat kuat. Kalau begitu aku akan mengetuk."
Chaeyoung mengetuk pintunya.
"Tunggu! Aku pergi dulu." ucap pelayan itu dengan tergesa meninggalkan Chaeyoung.
"Waeyo?"
Pintu kamar itu cepat terbuka dengan Jungkook diambangnya.
"Kau membawa semua pesananku?" tanya Jungkook.
"Nde, aku akan..."
"Bawa masuk." ucap Jungkook tanpa mendengar lanjutan ucapan Chaeyoung.
Terlihat Chaeyoung mengepalkan tangannya.
Jungkook duduk di sofa kamarnya, sedangkan Chaeyoung membuka penutup piring makanan di hadapan Jungkook.
"Apa sudah tepat dengan pesananku?" tanya Jungkook.
"Nde, ini lobster, udang pakai kulit, kepiting saus balado, steak iga panggang, pasta tanpa jamur. Lalu di meja selanjutnya es krim, jus apel dan salad. Persis seperti permintaan anda tuan muda."
"Owh,"
Selanjutnya Chaeyoung berdiri di samping meja rolling tersebut.
"Wae? Kenapa kau hanya berdiri di situ?" tanya Jungkook.
KAMU SEDANG MEMBACA
~I'm not cinderella~ [Rose X Jjk]
Romansa[The end] aku tidak ingat kapan mengenalnya.. yang kutahu ia sekarang sedang bertekuk di hadapanku.. dengan sebuah sepatu kaca berkilau.. ia yakin bahwa sepatu itu milikku.. dan memasangkannya di kaki kananku.. --a girl who keeps all her own proble...