~I'm not cinderella~ [Rose X Jjk]

ep. 24

Mentari tersenyum bersinar tapi itu dikalahkan oleh cerahnya senyum Chaeyoung di pagi ini, ia berjalan di pekarangan sekolahnya menuju ke kelas.

Di alam bawah sadarnya dunia juga sedang ikut berbahagia bersamanya. Orang-orang di sekitarnya tertawa dan tersenyum.

Burung-burung saling bersautan lalu terbang mengitari langit.

Pagi yang Indah untuk gadis itu.
Lalu seseorang merangkul Chaeyoung dari belakang.

"Aigoo, kau pasti sangat bahagia pagi ini. Benar?" ucap Jennie.

Dengan malu-malu Chaeyoung menjawab, "Ani, kenapa aku bahagia hari ini?"

"Aish, kau kira aku tidak tahu. Aku diberi tahu Jimin, kau baru pacaran kan kemarin dengan Jungkook. Mengaku saja."

"Hmm, nde."

Jennie gemas dengan Chaeyoung, ia mencubit pipi chubby milik gadis itu.

"Sakit tau,"

"Kau mengatakannya dengan wajah merah."

"Ani,"

Jennie menertawai Chaeyoung. Mereka pun sampai di kelas. Terlihat Lisa yang sudah berada di kelas.

"Lisa, kau lebih dulu dari kami? Wahh, itu mengejutkan." ledek Jennie.

"Aish, memangnya kenapa?"

"Haha.. Tidak apa-apa. Aah, kau sudah tahu Chaeyoung dan Jungkook... "

"Ara, aku sudah tahu dari Tae pagi ini." ucap Lisa.

"Kau pagi ini bertemu Taehyung?" tanya Chaeyoung.

"Nde, hampir setiap pagi dia selalu ada di depan rumahku dan mengajakku berangkat bersama."

"Woah, dia pria yang setia. Jadi kau sudah nyaman dengan Tae?" tanya Jennie.

"Aniyo, dia banyak sekali bicara tapi aku tetap tidak mempedulikannya."

"Ah, kau jahat sekali. Kau tahu, pagimu akan terasa sepi ketika nanti Tae tidak mempedulikanmu lagi." ucap Jennie sambil duduk di bangkunya.

Lisa memutar bola matanya, "Tidak akan."

===============(*>.<*)============

Apakah arti atas perjuangan untuk Cinta?

Kita ambil contoh dari romeo dan juliet yang kisah cinta mereka ditentang oleh keluarga. Juliet meminum obat tidur agar terlihat meninggal, lalu romeo yang membunuh dirinya sendiri.

Juliet yang sadar atas matinya kekasih juga ikut menusuk dirinya dengan pisau.

Itu sungguh tragis.

Buku yang kini dipegang Chaeyoung mengisahkan tentang romantisme romeo dan juliet.

Cara mereka saling menatap dengan bahagia, padahal mereka sedang menatap kematian.

Tapi apa yang mereka lakukan? Mereka tidak peduli. Asal selalu bersama walau di dunia lain sekalipun.

Chaeyoung menutup buku itu sambil menghembuskan napas.

Perasaannya semakin terbawa oleh ruangan perpustakaan yang sepi dan masuknya sinar jingga lewat jendela.

Ia ingin lebih lama di sana sambil memikirkan apa-apa saja yang akan terjadi. Jika appanya masih digenggam oleh eoma, eomanya tahu akan hubungannya, atau ketika ia ditinggalkan Jungkook.

Kepalanya ditaruh di atas meja dengan memandang keluar jendela. Ia pikir jendela itu tontonan yang indah. Hordeng transparan yang menari dibimbing angin. Suara gemerisik dedaunan di pohon. Ditambah warna langit jingga.